Berita viral terbaru: Video viral seorang ayah yang sibuk rangkai buket uang dan tak sadar bahwa buket itu adalah hadiah dari sang anak.
Padangkita.com - Belum lama ini warganet dibuah terharu dengan momen seorang anak yang memberika kejutan untuk sang ayah. Momen tersebut sempat diabadikan melalui sebuah unggah di Twitter.
Kisah tersebut berasal dari seorang wanita asal Malaysia bernama Salwani. Pemilik akun Twitter @chipchipnoi bercerita bahwa dirinya memberi kejutan berupa kado ulang tahun untuk sang ayah.
Baca juga: Di Ponpes Ini Uang Makan Cuma Sebesar Rp 2 Ribu
Kado tersebut rencananya akan ia berikan saat hari Idul Adha.
Dalam unggahan itu memperlihatkan seorang pria tua tengah sibuk menyiapkan buket yang berisi jutaan uang. Menurut kabar, pria dalam foto itu merupakan ayah dari Salwani.
Pria tersebut tidak menyadari bahwa buket uang yang ia buat merupakan kado dari sang anak untuk dirinya. Tanpa curiga sama sekali, ia dengan telaten terus menyusun lipatan uang dengan rapi agar buket dapat terlihat cantik.
Demi bisa menyakinkan sang ayah, Salwani berbohong dengan mengatakan bahwa buket uang itu merupakan pesanan dari pelanggan. Sang ayah lantas percaya dan kemudian membantu pekerjaan putrinya itu.
“Masalahnya sekarang adalah karangan bunga itu dimaksudkan untuk ulang tahunnya di Hari Raya Haji mendatang. Tapi pemiliknya sendiri yang mendekorasi buket karena kami berbohong kepadanya mengatakan itu untuk pemesanan.”
“Sangat sulit untuk bertindak! Dia satu-satunya harta yang tersisa di dunia ini," tulisnya dalam sebuah unggahan di akun Twitter @chipchipnoi, Sabtu, (25/7/2020).
Baca juga: Lucu, Gedung 47 Lantai Hampir Rampung, Pengembang Lupa Bangun Lift
Salwani mengaku bahwa sang ayah merupakan orang yang sangat berharga dalam hidupnya. Pasalnya, setelah sang ibu meninggal, hanya sang ayah yang menjaga dan merawat dirinya hingga bisa seperti saat ini.
"Salah satu kebahagiaaan dunia bila dapat bahagiakan mak ayah. Mak dah takde. Tinggal yang ni sorang je yang masih lagi boleh dihargai. Semoga panjang umur ayah.
