Berita viral terbaru: Seorang pria asal Malaysia berhasil bertemu ibu dan keluarga kandungnya setelah berpisah selama 20 tahun.
Padangkita.com - Orang tua dan anak memiliki ikatan batin yang tak bisa dipisahkan oleh apapun. Hal inilah yang sepertinya menggambarkan kisah mengharukan yang terjadi di Malaysia ini. Pasalnya, ibu dan anak itu kembali dipertemukan setelah lama terpisah.
Pria bernama Muhd Hidahyat Jamaludin dikabarkan telah terpisah dari ibu kandung dan keluarganya sejak masih bayi. Pria yang akrab disapa Dodiey ini, dibesarkan oleh ayah angkatnya di Ampang, Kuala Lumpur, sejak 20 tahun lalu.
Baca juga: Wow! Fenomena Menakjubkan Ini Sudah Tertulis dalam Al-Qur’an
Tak ada yang mengira, Dodiey bisa bertemu dengan keluarga kandungnya setelah terpisah 20 tahun. Pertemuan mereka terjadi pada pesta pernikahan kakak kandungnya di Kajang, Slangor pada sabtu lalu.
Momen membahagiakan sekaligus mengharukan itu berhasil diabadikan delam bentuk video. Saat ini, video tersebut bahkan telah beredar luas di media sosial Twitter dan sukses membuat banyak warganet haru.
"Saya bertemu mereka saat acara pernikahan kakak kandung saya. Memang selama ini belum pernah bertemu. Baru kali ini saya punya keberanian untuk bertemu," ungkap Dodiey seperti dikutip dari mStar, Kamis (13/8/2020).
Dodiey mengaku telah lama mengetahui bahwa dirinya bukan anak kandung dari orang tua yang selama ini membesarkannya. Meski begitu, belum siap dan tak ingin menyakitu hati keluarga angkat yang telah merawat dirinya dengan sangat baik.
"Setelah 20 tahun lalu saya diserahkan kepada ayah angkat karena keluarga tidak mampu saat itu. Selama ini saya pun tidak berpikir untuk mencari mereka, mungkin karena saya belum dewasa," kata Dodiey.
"Ditambah lagi keluarga angkat telah menjaga saya dengan sangat baik. Memang dari kecil saya tahu saya anak angkat, tapi saya lihat dari sudut positif saja," lanjut Dodiey.
Lebih lanjut, Dodiey mengatakan bahwa keluarga angkatnya tidak keberatan jika dirinya bertemu dengan keluarga kandungnya. Bahkan keluarga angkatnya mendukung apapun yang Dodiey lakukan.
"Keluarga angkat pun tidak menghalangi saya untuk bertemu. Mereka mengatakan inilah waktu yang tepat. Saat waktu pertemuan semakin dekat saya semakin berdebar," kata Dodiey.
Saat pertama kali bertemu dengan keluarga kandunga, Dodiey mengaku sangat gugup. Meski sempat memiliki keraguan jika keluarga kandungya tak akan suka pada dirinya, Dodiey akhirnya memutuskan untuk memberanikan diri.
Semua rasa takut dan berdebar itu segera sirna setelah pertemuan berlangsung. Saat itu yang ada hanyalah rasa haru dan bahagia menyelimuti keluarga itu.
"Ketika bertemu ibu, ayah, kakak dan adik, hilang semua rasa takut. Sangat menantikan kedatangan saya. Kami semua tujuh bersaudara dan saya anak bungsu. Semua menangis waktu itu," ungkap Dodiey.
Baca juga: Heboh, Artis Ini Terciduk "Ngamar" dengan Wanita di Bawah Umur
Dodiey mengatakan setelah bertemu kembali dengan keluarga kandungnya, ia akan fokus menyayangi kedua keluarganya. Ia juga menganggap pertemuan itu merupakan hari yang sangat bersejarah dalam hidupnya.
Meski telah terpisah jauh, ternyata beberapa tahun silam, keluarga Dodiey sudah mengenali dirinya melalui media sosial Facebook.
Namun, Dodiey tidak menyadari hal itu. Ia bahkan selalu mendapat ucapan selamat ulang tahun dari seorang wanita melalui Facebook. Wanita tersebut ternyata adalah ibu yang telah melahirkannya.
"Saya mulai punya Facebook sejak usia 11 tahun. Jadi setiap kali hari ulang tahun, ada seorang ibu tulis ucapan setiap tahun. Rupa-rupanya sudah lama ibu saya memperhatikan Facebook saya," kata Dodiey.
"Kemudian pada tahun lalu saya mulai penasaran. Saya coba mencari tahu dan lihat foto salah seorang anaknya yaitu abang saya yang keenam, wajahnya mirip dengan saya," lanjut Dodiey.
Baca juga: Mumtaz Rais Cekcok dengan Wakil Ketua KPK karena Menelpon dalam Pesawat
Saat itulah Dodiey mulai memiliki firasat bahwa wanita itu adalah ibu kandungnya. Setelah memberanikan dirin, Dodiey kemudian bertanya pada wanita itu melalui Facebook.
Dodiey akhirnya memutuskan untuk bertemu dengan keluarga kandungnya saat hari pernikahan kakaknya. Pertemuan yang dinanti-nanti itu membuat jalinan keluarga tersebut menjadi lebih dekat. [*/Prt]
