Padang, Padangkita.com - Tren harga emas sepertinya ikut terdampak akibat menjangkitnya Virus Corona atau Covid-19 di Indonesia, khususnya Kota Padang.
PT Pegadaian Area Padang mencatat harga emas kini meroket hingga mencapai Rp952.000 per gram dari sebelumnya hanya Rp941.000 per gram.
Manajer Bidang Pemasaran Pegadaian cabang Padang Novri Yuvani mengatakan, dari hasil pantauannya per Senin (27/4/2020), harga emas cetakan UBS mengalami kenaikan harga. Saat ini mencapai Rp952.000 per gram dari sebelumnya Rp941.000.
"Kemudian ukuran 2 gram mencapai Rp1.881.000 dari sebelumnya hanya Rp1.860.000," ujarnya, dilansir dari Infopublik, Selasa (28/4/2020).
Lebih lanjut, ia menyebut, untuk ukuran 5 gram, emas cetakan UBS dibanderol Rp4,663 juta dibandingkan sebelumnya Rp4.609 juta.
Kemudian, harga emas ukuran 10 gram untuk cetakan UBS dibanderol Rp9,308 juta sedangkan sebelumnya hanya Rp9,2 juta.
Ia meyakini penyebab utama melonjaknya harga emas saat ini diakibatkan pandemi virus corona yang semakin berkembang di Indonesia, khususnya Kota Padang.
"Kenaikan harga emas ini salah satu dampak dari Corona Virus Disaese (COVID-19) yang melanda di banyak negara," kata Novri.
Menurutnya, tren harga emas yang terus mengalami peningkatan tersebut dapat dimanfaatkan masyakat dalam berinvestasi di tengah pandemi.
Ia menyebut, emas dapat dijadikan alternatif investasi karena aman dan likuid serta mudah dijangkau oleh masyarakat.
Selain itu ia juga mendorong masyarakat untuk memanfaatkan momentum tren harga emas yang terus meningkat di pasar internasional dengan memiliki komoditas tersebut melalui aplikasi Pegadaian Digital Servis (PDS) yang dapat dimanfaatkan oleh pelanggan selama 24 jam. [*/try]