Berita viral terbaru: Seorang turis asal Aljazair nekat berenang dari Timor Leste menuju Australia. Ia mengaku kehabisan uang dan masa berlaku visanya telah habis.
Padangkita.com - Perilaku turis asal Aljazair ini bikin geleng-geleng kepala. Ia nekat berenang dari Timor Leste menuju Australia.
Benar-benar gila dan konyol sekali memang.
Bagaimana tidak, jarak antara Timor Leste ke pantai Australia itu sangat jauh, yaitu sekitar 687 km.
Bagaimana seorang manusia bisa berenang sejauh itu?
Jangankan 687 km, berenang dengan jarak 10 km rasanya tidak ada yang akan selamat.
Baca juga: Jangan Nikahi Wanita Ini! Nasihat Imam Al Ghazali untuk Pria yang Sedang Mencari Istri
Benar saja, akibat aksi nekatnya, turis bernama Haminoumna Abdul Rahman itu bahkan hampir mati saat ditemukan di pantai Motadikin, Kabupaten Malaka, perairan pulau Timor, Nusa Tenggara Timur pada 11 Januari lalu.
Dilansir dari laman Hipwee, kepada petugas turis itu mengaku nekat berenang menuju Australia karena masa berlaku visa kunjungannya telah habis.
Begitu juga dengan uangnya untuk bertahan hidup.
Lebih lanjut, Haminoumna pun menceritakan bahwa ia mendapat informasi dari warga lokal mengenai jarak dari pesisir Suai menuju kawasan Negeri Kanguru, Australia cukup dekat.
Karena itulah ia memberanikan diri berenang ke sana.
[jnews_block_16 number_post="1" include_post="40192" boxed="true" boxed_shadow="true"]
Namun sayangnya, usaha Haminoumna itu sia-sia karena ia diterjang ombak besar dan cuaca buruk di lautan.
Tentu saja tubuhnya tak sanggup melawan kekuatan alam itu. Ia pun ditemukan terdampar dan bahkan hampir tewas.
Aksi nekatnya ini bukan hanya gila tetapi juga bodoh.
Dengan gampangnya ia melakukan hal ekstrem hanya karena omongan warga lokal yang menyebut bahwa pantai Australia itu relatif dekat.
Padahal kata relatif itu punya makna ganda.
Jarak antara Timor Leste ke pantai terdekat di Australia, tepatnya di Kota Darwin itu dikatakan benar-benar dekat jika ditempuh menggunakan kapal.
Kalau menempuhnya dengan cara berenang, sama saja halnya dengan bunuh diri dan mati konyol.
Baca juga: Tolak Ajakan Suami WikWik, Wanita Ini Menyesal
Hal ini tentunya perlu diinvestigasi oleh petugas setempat agar tak ada lagi kejadian serupa.
Terlebih karena jalur Nusa Tenggara Timur dan Timor Leste merupakan jalur migran untuk menuju ke Australia.
Bisa saja turis Aljazair merupakan salah satu di antara imigran asal Timur Tengah yang ingin masuk ke Australia untuk mencari suaka di sana.
Kebanyakan dari mereka ada yang berhasil dan tak sedikit juga yang gagal.
Apalagi masuknya imigran ilegal ini juga didukung oleh jaringan penyelundup manusia yang mengangkutnya dari pantai Sumatra.
Perlu penangan lebih lanjut terkait kasus ini mengingat Aljazair begitu jauh ke Timor Leste dan tidak banyak destinasi wisata di sana. [*/Jly]