Gara-Gara Rokok, Pria Ini Bacok Tetangga Hingga Tewas

Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Seorang pria meninggal dunia dan seorangnya lagi dipenjara hanya karena perkara rokok.

Ilustrasi. [Foto: Ist]

Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Seorang pria meninggal dunia dan seorangnya lagi dipenjara hanya karena perkara rokok.

Padangkita.com - Rokok menjadi salah satu teman nongkrong dan berkumpul para pria. Saat pria berkumpul dengan teman-teman sejawatnya, biasanya mereka tak lupa mengeluarkan rokok dan meletakkannya di atas meja tempat tongkrongan.

Masalah rokok di kalangan pria sepertinya sudah menjadi masalah biasa. Seperti saling berbagi rokok, atau pun saling bertukar rasa rokok tersebut.

Namun tampaknya tak semua orang bisa menganggap masalah rokok itu masalah yang sepele.

Seperti dua orang pria ini yang berakhir tragis hanya karena rokoknya yang bertukar.

Peristiwa tragis tersebut terjadi di Desa Alang Alang, Kecamatan Muara Sabak Timur, Kabupaten Tanjab Timur, Jambi.

Tak main-main, lantaran rokoknya tertukar, dua orang pria harus berakhir tragis. Yang satunya meninggal dunia dan yang satunya lagi harus hidup di rumah tahanan.

Peristiwa tragis itu bermula ketika pelaku berinisial M (35) dan korban beinisial M Jakfar tengah main bersama.

Saat mereka pulang, tak sengaja M membawa sebungkus rokok milik rekannya tersebut. Belum sempat dikembalikan, korban sudah terlebih dulu mendatangi rumah pelaku dengan nada emosi.

Bahkan dari pengakuan pelaku, korban sempat berteriak di depan rumah dan menantangnya untuk berkelahi.

"Korban (M Jakfar) menyuruh saya keluar, katanya kalau kamu berani keluar, kita bertujah atau berkelahi dengan senjata tajam," kata Deden saat menirukan ucapan M, dilansir dari Kompas.com, Jumat (3/7/2020).

Pelaku yang merasa panik dengan amarah yang ditunjukkan korban itu mengaku sempat berusaha kabur untuk menghindari perkelahian.

Secara Refleks Membacok Karena Kaget

Image Attachment

Namun, saat hendak keluar dari pintu samping justru tepergok korban hingga secara reflek dirinya membacok teman sekaligu tetangganya itu.

"Karena kaget, pelaku secara refleks langsung membacok korban dengan parang," ungkap AKBP Deden Nurhidayatullah.

Akibat peristiwa itu, satu di antaranya bahkan tewas setelah terkena bacokan senjata tajam jenis parang.

Setelah korban tersungkur akibat terkena sabetan parangnya itu, pelaku yang panik langsung kabur untuk melarikan diri. Mendapat laporan itu, polisi langsung melakukan upaya penyelidikan.

Tak butuh lama, pelaku akhirnya berhasil ditangkap di tempat persembunyiannya di kawasan Sungai Niur, Parit 10, Dusun I, Desa Siau Dalam, Kecamatan Muara Sabak Timur.

Baca Juga: Usai Hadiri Resepsi Pernikahan Teman, Seorang Pria Dibacok Remaja Tawuran di Padang

Diketahui, antara pelaku dan korban diketahui masih bertetangga. Pasalnya, keduanya juga kerap bermasalah lantaran sudah mengenal satu sama lain. [*/win]


Baca berita viral terbaru dan berita trending terbaru hanya di Padangkita.com.

Tags:

Baca Juga

Padang, Padangkita.com - Ketua Umum FORKI Sumbar, Andre Rosiade bersyukur atas raihan atlet karate Sumbar dalam PON XX di Papua tahun 2021.
Boyong 2 Perak di PON Papua, Rombongan Karateka Sumbar Dijamu Andre Rosiade
Berita Viral, Minta Uang Rp5.000 Untuk Beli Rokok Tak Dikasih, Cucu Ancam Bunuh Sang Nenek, Viral trending Terbaru Hari Ini
Minta Uang Rp5.000 Untuk Beli Rokok Tak Dikasih, Cucu Ancam Bunuh Sang Nenek
Berita Pariaman hari ini dan berita Sumbar hari ini: Kemungkinan besar setelah selesai proses BAP kasus akan dilimpahkan ke Polresta
Kesal Dibilang Numpang Hidup, Pria Beristri Bacok Ayah Kandungnya Sendiri
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Kembar menikah dengan kembaran lainnya di Sumedang bikin wrganet heboh.
Unik, Sesama Kembar Menikah dengan Kembar Lainnya di Waktu Bersamaan, Sempat Takut Ketukar
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Wanita menangis darah
Wanita di India Menangis Darah Saat Siklus Menstruasi karena Idap Kelainan Medis Langka
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Seleksi masuk PTN
Ini Alasan Kemendikbud Ubah Pola Seleksi Masuk PTN Tahun 2024