Berita viral terbaru: Kisah Wagini seorang anak dari sosok Genderuwo yang kini menjadi aktivitas baru.
Padangkita.com- Sebelumnya pada pertengahan 2013 silam sempat heboh sebuah sosok yang diduga sebagai anak genderuwo. Setelah sekian lama nama dari Wagini sudah tidak terdengar lagi.
Pria yang kini telah berusia 48 tahun tersebut hidup normal berdampingan dengan masyarakat.
Baca juga: Viral 50 Pekerjaan yang Haram Tapi Banyak Digeluti
Melansir dari BeritaJatim.com, dikabarkan jika saat itu salah satu tim sedang dalam perjalanan menuju Alas Purwo dan tidak sengaja berpapasan dengan pria yang satu ini pada Sabtu 8 Agustus lalu.
Menariknya lagi penampilan dari pria tersebut Seolah tidak berubah jauh. Karena ia masih dengan rambut gondrong yang terikat rapi ke belakang.
Selain itu dirinya juga terlihat mengenakan pakaian kaos bermotif berwarna hijau dan celana jeans yang memberikan kesan santai pada dirinya.
Dulunya sosok Wagini sempat viral karena diundang oleh salah sebuah stasiun televisi. Karena ibu dari pria yang satu ini tidak sengaja berhubungan dengan sosok genderuwo yang menyamar sebagai sosok suaminya hingga melahirkan anak.
Saat itu tim kemudian mencoba untuk melakukan wawancara dengan dirinya ini. Aktivitas yang dijalankan oleh pria tersebut saat ini ialah menyambut tamu dari berbagai daerah.
Lanjutnya jika pria tersebut pernah menerima tamu dari berbagai wilayah di Indonesia seperti dari Bali, Malang, Kalimantan dan Sulawesi.
Bahkan ada beberapa dari tamu yang ia layani sempat berkunjung hingga bolak-balik selama 4 kali.
Tugas yang ia jalani pun dinilai beragam mulai dari hanya mengantarkan para tamu ke Alas Purwo hingga membantu masyarakat yang sedang kesusahan sesuai dengan keperluan dari tamu tersebut.
Baca juga: Miliki Suami Tajir, Sandra Dewi: Gak Pernah Minta Nafkah Sejak Menikah
Wagini sendiri mengaku tidak tahu menahu dari mana orang-orang mengetahui tentang dirinya. Ia juga menyebut saat mengobati tamunya, bapaknya kerap hadir mendampingi serta turut membantu dirinya.
Kemudian tim berusaha untuk mengulik keseharian dan juga apa yang dialami oleh Wagini setelah dirinya dibicarakan sebagai anak genderuwo.