“Saya ndak tau kalau ada ember yang berisi tuak di dapur Saya. Saya hanya pedagang nasi bukan penjual tuak,” katanya saat ditanyai anggota Satpol PP.
Menanggapi hal itu, Kepala Satpol PP Kota Jambi, Yan Ismar, mengatakan, untuk ke tujuh pelaku ini pihakmya akan membuat Berita Acara Perkara (BAP) dan sambil menunggu, tim medis akan mengecek suhu tubuh mereka.
“Bagi pasangan tersebut, akan kita dalami. Untuk warung tuak, kita membawa yang punya tuak,” ujarnya.
Lebih lanjut ia menyebut, pihaknya memang sudah mempunyai jadwal untuk mengecek tempat hiburan malam di Kota Jambi di tengah maraknya wabah corona saat ini.
Baca juga: Kisah Pernikahan Beda Agama Shah Rukh Khan dengan Gauri
“Tempat hiburan malam, hotel, kos-kosan dan jajanan malam, kami cek semua. Ini hari yang ke 26,” kata Yan Ismar. [*/Jly]