Berita viral terbaru: Banyak yang menyukai, namun janda ini hanya mau menerima lamaran dengan uang panaik senilai Rp 100 juta.
Padangkita.com- Pada sebuah pernikahan salah satu hal yang tidak luput dari perhatian ialah masalah mas kawin pernikahan.
Banyak pihak memberikan benda yang dianggap menarik dan menarik. Serta tak jarang juga beberapa wilayah menentukan nilai mahar yang tinggi.
Seperti halnya yang terjadi di Desa Lea, Tellusiattinge, Bone, Sulawesi Selatan. Melansir dari JPNN, seorang pria memberikan nilai mahar yang cukup fantastis pada wanita pujaan hatinya. Ialah Rabasia wanita berusia 40 tahun yang menerima mahar senilai Rp 100 juta dari Seni.
Padahal sang wanita sendiri merupakan seorang janda sementara sang pria juga berstatus sebagai duda. Kisah
keduanya ini diketahui melalui sebuah unggahan di sebuah akun facebook. Proses lamaran keduanya ini dibagikan oleh akun bernama Darma Nawawi .
Dalam unggahan tersebut terlihat seorang perempuan menggunakan baju adat berwarna pink lengkap dengan aksesorinya sedang memegang uang panaik atau mahar.
Lalu pada caption foto tersebut ia menulsikan kalimat yang berisi harapan agar sampai hari pernikahan nantinya selalu dilancarkan.
Ia memanggil pasangan tersebut dengan sebutan lato Seni dan Nenek Raba. Serta tak lupa ia juga menuliskan besaran uang Panaik 100 juta.
Tak berapa lama unggahan ini pun bajir dikomentari warganet. Salah seorang akun bernama Novhyta Aisyah Azzahra menuliskan nasihat bagi kaum muda.
Baca juga: Heboh ASN Poliandri, Kepala BKPP Sebut Hal Ini Lucu Untuk Diceritakan
Ia menyebut jika orang diatas usia 30 tahu saja memiliki mahar yang begitu tinggi. Bagaimana jika mereka yang lebih muda pastinya lebih mahal.
Acara lamaran ini juga dibenarkan oleh Kepala Desa Lea Kecamatan Tellu Siattinge, H Jufri membenarkan acara lamaran janda dan duda yang merupakan warganya itu.