Berita viral terbaru: Atlet Bulutangkis Debby Susanto menceritakan pengalaman horornya di asrama klub bulu tangkis.
Padangkita.com –Sosok Debby Susanto begitu terkenal dalam kalangan pecinta dunia olahraga. Ia merupakan seorang mantan atlet bulutangkis Indonesia yang telah mengharumkan nama bangsa.
Sederet prestasi membangkan pernah diraihnya selama menjadi atlet kebanggan bangsa.
Mantan atlet berusia 31 tahun itu pernah mengalami hal mistis saat berada di asrama sebuah klub bulu tangkis dulu.
Ia bercerita pada akun YouTube miliknya, saat itu usianya masih belasan tahun. Dia membulatkan tekad merantau ke Jakarta demi mewujudkan cita-cita menjadi atlet bulutangkis.
Ia melanjutkan jika hal tersebut merupakan pengalaman pertamanya masuk klub di Jakarta dan berasrama.
Digambarkan jika lapangan terletak di bawah dan asrama yang bertingkat. Tingkat dua merupakan asrama bagi siswa sedangkan pada tingkat tiga digunakan untuk pemain dari luar negeri.
Rencananya Debby Susanto akan satu kamar dengan temannya, Andri. Namun karena Andri belum sampai di Jakarta ia menempati salah satu kamar di lantai tiga untuk sementara.
Di situlah pengalaman horor eks pasangan Praveen Jordan ini dimulai. Ia menempati kamar tersebut sendirian, di lantai atas terdapat tiga kamar dan satu WC.
Sebelumnya ia telah merasakan perasaan tak nyaman, namun ia tepis dengan berusaha berpikir positif.
Baca juga: Mbak You Ramal Perselingkuhan Artis, Ini Ciri-ciri Orangnya
Pada malam pertama, ia mendengar suara berisik dari kamar sebelah. Pikirnya ia tidak sendiri di lantai atas. Namun saat keluar kamar ia melihat keadaan sepi.
Tanpa berpikir panjang ia melanjutkan untuk tidur karena besok pagi harus latihan untuk pertama kalinya. Pas mau tidur ia kembali mendengar suara berisik, anak kecil lari-lari. Ia mengalami hal tersebut selama 3 hari.
Ketika curhat dengan ibunya visa telepon, Debby diminta untuk banyak berdoa. Di hari keempat, akhirnya Debby bisa pindah ke lantai dua karena kamarnya sudah siap.
Setelah mengepak barang, ia tertidur dan merasa badannya tidak bisa gerak. Tetapi ia mengaku sadar waktu itu, saat melihat ke arah lemari ia sontak terkejut.
Karena ada yang lagi duduk di atas lemari dan tengah menatapnya, mukanya jelas terlihat.
Ia mengatakan tidak bisa berteriak atau bergerak, hanya bisa menangis sampai gemeteran. Sampai akhirnya sosok tersebut hilang dan aku bisa gerak lagi.
Baca juga: Nannie Doss Selalu Tertawa Saat Menceritakan Ia Telah Membunuh Para Suaminya
Besok paginya ia terkena demmam tinggi. Ia sempat menelpon ibunya dan berkata ingin pulang.
Sang mama lalu memberinya semangat agar Debby Susanto bertahan demi mewujudkan cita-cita.
Setelah teman Debby datang, ia menjadi lebih berani dan bisa bertahan untuk latihan di klub bulutangkis tersebut. [*/Nlm]