Cerita Calon Penumpang Sriwijaya Air Asal Padang Pariaman yang Batal Berangkat karena Surat Rapid Tes Kedaluwarsa

Berita Padang terbaru, berita Sumbar terbaru dan update Sriwijaya Air Jatuh: Calon penumpang Sriwijaya Air asal Sumbar yang hilang kontak.

Osneti, 50 tahun, calon penumpang Sriwijaya Air nomor SJ181 penerbangan Jakarta-Pontianak yang hilang kontak di Kepulauan Seribu. [Foto: Ist]

Berita Padang terbaru, berita Sumbar terbaru dan update Sriwijaya Air Jatuh: Cerita calon penumpang Sriwijaya Air nomor SJ181 penerbangan Jakarta-Pontianak yang hilang kontak di Kepulauan Seribu bersyukur karena tidak jadi ikut penerbangan.

Padang, Padangkita.com - Osneti, 50 tahun calon penumpang Sriwijaya Air nomor SJ181 penerbangan Jakarta-Pontianak yang hilang kontak di Kepulauan Seribu bersyukur karena tidak jadi ikut penerbangan.

Cerita Osneti yang merupakan warga Padang Pariaman, Sumatra Barat (Sumbar) itu batal ikut penerbangan karena surat rapid tes yang dibawa sudah kedaluwarsa.

Awalnya, kata Osneti, ia berencana pergi melihat acara pernikahan anak kakak atau keponakannya di Pontianak. Dia berangkat dari Padang Pariaman bersama putranya Dodi, 25 tahun, Rabu (6/1/2021).

Sebelum berangkat ke Pontianak, cerita Osneti, ia dan anaknya ke Jakarta terlebih dahulu, mengunjungi familinya di Jakarta.

"Dari Padang naik Batik Air, kita ke Jakarta dulu. Rencana kita, akan berangkat ke Pontianak bersama keluarga dari Jakarta," ujarnya kepada Padangkita.com, Minggu (10/1/2021).

Sebenarnya, jelas Osneti, pesta pernikahan keponakannya itu hari ini, Minggu (10/1/2021). "Acaranya (pesta pernikahan) hari Minggu ini. Sebelum ke Pontianak, saya ke Jakarta dulu, baru sama-sama kita ke Pontianak," ungkapnya.

Setelah memesan tiket dan datang ke Bandara Soekarno Hattta untuk tujuan ke Pontianak, kata Osneti, tidak bisa ikut penerbangan, karena masa berlaku surat rapid tes yang dibawa sudah kedaluwarsa.

"Karena Pandemi ini, kita kan wajib bawa surat keterangan reaktif hasil rapid tes atau negatif Covid-19 dari hasil tes swab, surat saya itu sudah kedaluwarsa," paparnya.

Berita Padang terbaru, berita Sumbar terbaru dan update Sriwijaya Air Jatuh: Calon penumpang Sriwijaya Air asal Sumbar yang hilang kontak.

Ilustrasi. [Foto: pixabay.com]

Menurut Osneti, ia rapid tes di Bandara Internasional Minang Kabau (BIM) sebelum berangkat ke Jakarta. Ia juga tidak menyadari bahwa hasil rapid tes itu hanya berlaku selama tiga hari sejak dites.

“Saya sama anak tes sebelum berangkat, berarti tanggal 6 Januari. Pas mau berangkat ke Pontianak, ternyata hasil tes saya ini tidak berlaku lagi, karena hanya berlaku tiga hari,” ucapnya.

Untuk rencana perjalanan ke Pontianak, jelas Osneti, ia sudah berada di pintu keberangkatan Bandara Internasional Soekarno Hatta. Ia datang bersama anak dan dua orang keluarganya yang ada di Jakarta.

Pages:

Baca Juga

Kronologi Kecelakaan Beruntun di Padang Luar, Truk Rem Blong Tabrak Mobil hingga Rumah Warga
Kronologi Kecelakaan Beruntun di Padang Luar, Truk Rem Blong Tabrak Mobil hingga Rumah Warga
Kecelakaan Beruntun Libatkan 4 Kendaraan di Padang Luar, 10 Orang Luka-luka
Kecelakaan Beruntun Libatkan 4 Kendaraan di Padang Luar, 10 Orang Luka-luka
Kecelakaan Angkot Terbalik di Bukittinggi, 1 Mahasiswi Meninggal
Kecelakaan Angkot Terbalik di Bukittinggi, 1 Mahasiswi Meninggal
BKSDA Pasang Kamera Trap Usai Belasan Kambing Mati Misterius di Solok
BKSDA Pasang Kamera Trap Usai Belasan Kambing Mati Misterius di Solok
Belasan Kambing di Solok Mati dalam Kondisi Tercabik, Polisi: Diduga Dimangsa Harimau
Belasan Kambing di Solok Mati dalam Kondisi Tercabik, Polisi: Diduga Dimangsa Harimau
Tuapeijat, Padangkita.com - Gempa dengan mahnitudo 4,6 mengguncang Pulau Sipora, Kepulauan Mentawai, Senin (29/11/2021) pukul 22.24 WIB.
Gempa M 4,5 Guncang Pasaman Barat, BMKG: Dipicu Sesar Aktif Segmen Talamau