Berita viral teraru: Burung hud-hud diharamkan untuk dibunuh karena berjasa membawa Ratu Balqis dan pengikutnya beriman kepada Allah SWT.
Padangkita.com - Setiap makhluk hidup diciptakan untuk selalu beriman kepada Allah SWT. Tak hanya manusia, hewan dan tumbuhan juga memiliki cara tersendiri untuk bisa beriman kepada Sang Pencipta.
Dalam Al-Quran terdapat beberapa kisah yang menceritakan bagaimana beberapa hewan dianggap sangat patuh dan beriman kepada Allah SWT. Burung hud-hud, menjadi salah satu hewan yang di kisahkan dalam Al-Quran.
Dalam QS An-Nahl, membahas mengenai hewan yang beriman kepada Allah SWT, burung hud-hud menjadi salah satu yang dibahas dalam surat itu.
Cerita mengenai burung hud-hud sendiri sudah sering terdengar sejak masa Nabi Sulaiman. Bahkan para ulama sepakat, burung hud-hud menjadi salah satu burung yang sangat diharamkan untuk dibunuh.
Berdasarkan kajian yang disampaikan oleh ustadz Khalid Basalamah menjelaskaan bahwa dalam QS An-Nahl disebutkan, setiap hari Nabi Sulaiman mengecek semua pasukannya termasuk burung hud-hud. Namun suatu ketika, Nabi Sulaiman kehilangan satu ekor burung hud-hud.
Lantaran tak mengetahui kepergian burung hud-hud tersebut, membuat Nabi Sulaiman marah besar. Saat sang burung itu kembali, Nabi Sulaiman bertanya, “Kenapa engkau tidak ada?”
Lalu burung hud-hud itu menjawab, “Aku telah pergi ke suatu negeri.”
Sebagian ulama meyakini, jika burung hud-hud tersebut bertemu dengan burung hud-hud lain yang tinggal di luar negeri Syam. Burung hud-hud Nabi Sulaiman saat itu diajak burung hud-hud ke negeri Yaman.
Di sana mereka saling bercerita tentang kondisi yang ada di daerahnya. Kemudian burung hud-hud dari Yaman berkata jika di negerinya ada seorang penguasa perempuan yaitu Ratu Balqis. Kemudian burung hud-hud itu mencari informasi yang lengkap dan kembali ke negeri Syam.
Saat kembali dan bertemu Nabi Sulaiman, burung hud-hud itu berkata, “Aku datang dari negeri Saba dengan membawa informasi yang pasti. Sesungguhnya di sana ada wanita yang berkuasa dan sangat dipatuhi kaumnya. Mereka menyembah matahari selain Allah SWT.”
Baca juga: Selebgram Ini Akui Telah Ditiduri 50 Pria dan Merasa Bangga
Maka Nabi Sulaiman berkata, “Kalau begitu aku akan memastikan informasi benar atau tidak yang engkau sampaikan. Bawa suratku ini, lempar surat itu ke ratu tersebut.”
Burung hud-hud tersebut lantas membawa surat yang diberikan Nabi Sulaiman dan mengantarnya ke tempat Ratu Balqis. Saat bersembunyi, burung hud-hud mendengarkan percakapan Ratu Balqis dengan beberapa orang.