Berita viral terbaru: Cinta monyet, pasangan asal Malaysia jadi viral lantaran kisah cinta mereka yang masih terjalin sejak duduk di bangku sekolah.
Padangkita.com - Jodoh dan maut merupakan rahasia Tuhan yang tak diketahui oleh siapa pun. Setiap orang hanya bisa menerima saat dipertemukan dengan jodoh yang telah ditakdirkan oleh Sang Pencipta.
Tak jarang, kebanyakan dari kita bahkan tak menyadari bahwa jodoh itu merupakan orang terdekat. Hal inilah yang sepertinya juga dialami oleh pasangan satu ini.
Baca juga: Mabuk Berat, Wanita Ini Bugil dan Panjat Kuil Buddha
Pasangan asal Malaysia ini tak perniah mengira bahwa jodoh yang Tuhan takdirkan adalah orang yang tak mereka duga. Pasalanya, pasangan tersebut telah menjalin kasih sejak masih di bangku sekolah atau disebut cinta monyet.
Jika kebanyakan cinta moyet di sekolah tak bertahan hingga jenjang pernikahan. Namun hal itu justru berbeda untuk pasangan satu ini.
Pada 24 Juli 2020 lalu, keduanya resmi menikah dan menggelar foto pernikahan di sekolahnya dulu. Pasangan tersebut bernama Muhammad Harris Lilon (25) dan Nur Alya Sabariah Mohd Ali (25).
Hubungan keduanya bermula saat masih bersekolah bersama di Sekolah Menengah Kebangsaan Bandar Samariang, Kuching, Sarawak, tahun 2010 lalu.
Kala itu, Alya merupakan murid pindahan di tingkat empat. Kebetulan, kelas Harris dan Alya bersebelahan. Hal itulah yang membuat mereka mudah untuk mengenal satu sama lain.
"Istri pindah ke sekolah saya waktu Tingkatan Empat. Kelas kami bersebelahan, sehingga kami berkenalan," ungkap Harris, seperti dilansir dari mStar Online.
Lambat laun, keduanya mulai menjali hubungan asmara. Namun tak ada satupun dari mereka yang berpikir hubungan itu akan berakhir ke jenjang pelaminan. Meraka menganggap hubungan itu hanya sebatas cinta monyet anak sekolah pada umumnya.
"Dari A sampai Z semuanya di sekolah. Dulu awalnya berpikir hanya sekedar cinta monyet. Tapi siapa sangka dia jodoh saya," ujar Harris.
Saat masih berpacaran, keduanya memiliki keyakinan yang berbeda. Alya merupakan seorang muslim, sementara Harris memiliki keyakinan lain yang diturunkan dari orang tuanya.
Hal itu juga membuat mereka dulu tak berpikir untuk membuat hubungan itu ke jenjang lebih serius nantinya. Namun ternyata Tuhan berkehendak lain, Harris memutuskan menjadi mualaf sebelum menikahi Alya.
"Kebanyakan kawan saya memang muslim, jadi mungkin sudah takdir saya. Saya juga berminat memeluk agama Islam sejak dulu," ungkap Harris.
Baca juga: Hilang 14 Tahun, Dompet Pria Ini Ditemukan Kembali Lengkap dengan Uangnya
Setelah melalui perjalanan yang panjang, Harris akhirnya mantap menikahi Alya, teman sekolahnya. Menurut Harris, sosok Alya adalah wanita terbaik yang selalu ada untuknya, baik senang maupun susah.
"Dari zaman menganggur sampai zaman kerja dia senantiasa menemani saya. Dari saya tidak punya apa-apa sampai seperti sekarang. Dia tak masalah waktu saya belum memiliki motor, pokoknya susah senang bersama-sama," ujarnya.
Saat memutuskan untuk menikah, pasangan ini terpikir untuk melakukan hal unik sebagai tanda kisah cinta. Mereka menjadikan gedung bekas sekolah sebagai foto pernikahan.
Tak lama setelah foto pernikahan tersebut menjadi viral setelah diunggah ke media sosial. Banyak warganet memberi pujian untuk pasangan itu karena kisah cinta mereka.
"Foto ini adalah ide istri saya yang ingin merekam gambar di sekolah. Biasalah wanita lebih tahu soal begini," kata Harris.
Harris menyebut ketika datang ke sekolah untuk melakukan foto pernikahan, ia terkenang memori lama bersama teman-temannya dan Alya. Tak menyangka 10 tahun lalu ia dan Alya masih bersekolah, namun kini duduk di pelamaninan bersama.
Baca juga: Sadis, Ibu Hamil Keturunan China Di Amerika Ditinju Saat Pandemi Covid-19
"Saat buat photoshoot di sekolah, saya teringat kenangan lama. Seperti tak percaya sudah 10 tahun kenal dia. Dari belajar, kerja, lalu menikah," tukasnya.
Untuk lebih mengenang masa sekolah dulu, sesi pemotretan itu juga dihadiri oleh mantan guru mereka. Harris mengatakan bahwa guru-guru di bekas sekolahnya justru mendukung mereka melakukan pemotretan pernikahan di gedung. Sebagai saksi dari cinta monyet mereka. [*/Prt]
