Berita viral terbaru: Begini makanan napi di penjara dalam video viral seorang polisi. Warganet justru anggap kemewahan.
Padangkita.com - Penjara adalah tempat untuk memberikan efek jera bagi para pelaku kejahatan. Lantaran hal itu banyak orang percaya bahwa tempat tersebut cukup mengerikan.
Menjawab rasa penasaran, seorang polisi membagikan video mengenai kehidupan di rutan tersebut. Dalam video yang viral di media sosial itu terlihat seperti apa makanan bagi para kriminal di penjara.
Baca juga: Bunga Zainal Akan Penjarakan Netizen yang Kirim Foto "Anu" Lewat DM
Video yang direkam oleh salah seorang anggota polisi itu menjadi viral setelah di-posting ulang oleh akun Instagram @ifotainment, pada Sabtu (29/8/2020).
Video tersebut memperlihatkan seorang polisi yang memakai seragam dengan pin bernama "Ismail. S". Polisi itu tampak mendapat mendapat pertanyaan dari warganet mengenai makanan di penjara.
"Pak mau tanya makanan di penjara itu seperti apa?" ucap si polisi membacakan pertanyaan seorang netizen.
Tak lama polisi itu lantas mempelihatkan makanan untuk para tahanan yang ada di penjara. Ia juga meminta warganet menilai sendiri makanan tersebut.
"Oke, kali ini kita akan memperlihatkan makanan para tahanan. Nanti kalian nilai sendiri, menurut kalian cukup atau enggak?," jawab polisi itu.
"Ini salah satu makanan yang aku pinjam. Jadi ukurannya itu seperti ini ya guys" lanjut polisi itu sambil menunjukkan sebuah nasi bungkus.
Bungkus nasi yang diperlihatkan polisi itu tampak tidak terlalu besar. Saat dilihat isi didalamnya tampak menu sederhana seperti sayur, sambal, dan sepotong ikan dalam bungsu nasi tersebut.
"Nah ini kita coba buka, isinya apa? Biar kalian juga enggak penasaran. Isinya sayur sama ikan sepotong," tutur si polisi.
Menurut Polisi itu posri makanan di penjara tidak terlalu bisa banyak dan tak membuat kenyang. Namun begitu, para tahanan harus menerimanya karena sebagai ganjaran atas kejahatan mereka.
Baca juga: Viral, Mike Tyson Ajak Petinju Lain untuk Salat Berjamaah
"Nasinya kalau menurut aku sendiri sih enggak cukup ya, tapi enggak tahu buat kalian," katanya.
"Menurut aku, mereka (tahanan) juga enggak cukup kalau segini doang. Tapi ya begitu risiko membuat kesalahan guys," lanjutnya.