Hal yang membuat arkeolog tercengang lantaran beberapa mayat itu dalam kondisi utuh meskipun sudah terkubur selama ratusan tahun.
Pada Januari 2020 lalu, tim Arkeolog mulai mengerjakan proyek pembongkaran tersebut. Namun proyek itu sempat terhenti akibat lockdown lantaran pandemi Covid-19.
Rencananya otoritas Westminster Abbey ingin membangun gedung baru di lokasi bersejarah tersebut.
Di tempat itu akan dibangun pelayanan tiket dan fasilitas keamanan di mana mereka akan mengizinkan para pengunjung untuk masuk melalui Great West Door.
Sebelum melakukan pembangunan itu, pengelola gereja ingin mengetahui lebih dalam tentang sejarah bangunan kuno tersebut.
Ketua Tim Ekspedisi arkeologi, Chris Mayo, mengatakan diduga ada ratusan bahkan ribuan orang yang dikubur di bawah tanah gereja.
Baca juga: Tak Lagi Panggil ‘Istri Sholehahku’, Rumah Tangga Rizki DA Diujung Tanduk?
“Ini akan menjadi kasus yang terjadi di seluruh situs Abbey. Pada akhirnya memang seluruh area Abbey dipenuhi kuburan. Jika kamu mencoba menggali lubang di bawah Gedung Mahkamah Agung, mungkin kamu akan menemukan beberapa makam juga,” kata Chris Mayo. [*/Prt]