Berita viral terbaru: WNA asal Prancis yang memperkosa ratusan anak di bawah umur tewas bunuh diri. Ia ditemukan gantung diri di sel penjara yang ditempatinya.
Padangkita.com - Pelaku pemerkosaan ratusan anak di bawah umur ditemukan tewas di penjara. Warga Negara Asing (WNA) asal Prancis bernama Francois Abello Camille alias Frans (65 tahun) itu ditemukan gantung diri saat polisi memeriksa setiap sel tahanan.
"Pada saat petugas jaga di tahanan melakukan patroli pengecekan di masing-masing tahanan, di ruang-ruang tahanan yang ada, di masing-masing sel tahanan yang ada menemukan satu sel yang berisi memang tersangka FAC umur 65 tahun dalam kondisi terikat lehernya dengan seutas kabel," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus seperti dikutip IDNTimes, Senin (13/7/2020).
Frans kemudian dilarikan ke rumah sakit dan mendapat perawatan selama tiga hari. Namun, ia meninggal dunia pada Minggu,12 Juli 2020 pukul 20.00 WIB.
Untuk mendalami kematian pelaku pemerkosaan ini, pihak kepolisian melakukan pemeriksaan pada petugas jaga.
"Tindakan yang sudah dilakukan pertama melakukan pemeriksaan petugas jaga tahanan pada saat itu. Kemudian, melakukan rekonstruksi di tempat kejadian untuk mengetahui jalannya peristiwa tersebut," kata Yusri.
Baca juga: Diimingi Jadi Model, Ratusan Remaja Dijadikan Bintang Film PanasĀ
Selain itu, polisi juga melakukan koordinasi dengan Kedutaan Besar Prancis, untuk menindaklanjuti jenazah WNA tersebut.
Diketahui, Frans berusaha mengakhiri hidupnya dengan menggunakan kabel. Kabel tersebut berada di ujung sel, ia melompat untuk bisa mengambil kabel tersebut, lalu melilitkannya ke leher. Dikatakan Yusri, Frans bisa mengambil itu karena badannya yang tinggi.
"Tetapi, dengan tinggi badannya, yang bersangkutan bisa meraih tembok kamar mandi yang ada. Kalau orang biasa tidak akan sampai," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Frans melakukan eksploitasi secara sksual terhadap 305 anak di bawah umur. Dalam menjalankan aksinya, ia lebih dahulu mendandani korbannya, lalu kemudian memaksa para korban berhubungan badan dengannya.
Korban Frans terdiri dari berbagai kalangan, termasuk anak-anak jalanan yang diiming-imingi akan dijadikan model. [*/Jly]