Berita viral terbaru: Pria asal Brasil ini menjadi orang pertama yang berhasil sembuh dari HIV/AIDS melalui obat-obatan.
Padangkita.com – HIV/AIDS ini telah menjadi salah satu penyakit yang paling menakutkan di dunia. Penyakit menular ini disebabkan karena adanya infeksi virus serta cara penyebarannya pun beragam.
Selama ini telah banyak berbagai pemberitaan mengenai orang yang terinfeksi HIV/AIDS namun belum ada penangkalnya. Bahkan beberapa ilmuan telah berulang kali melakukan uji coba vaksin untuk memberantas virus ini.
Selama ini semua hal tersebut seolah sia-sia dilakukan, hingga sebuah angin segar berhembus dan kembali membangkitkan harapan ilmuan dan tenaga medis.
Seorang pria dinyatakan sembuh dari penyakit HIV dan AIDS yang dideritanya. Pria berusia 36 tahun tersebut telah divonis mengidap penyakit mematikan tersebut sejak Oktober 2012 lalu.
Ia merupakan seorang pria asal Brasil yang berhasil sembuh berkat terapi obat eksperimental yang dijalaninya secara intens. Dua bulan setelah dirinya divonis dokter ia segera mendapatkan perawatan medis untuk mengatasi infeksi tersebut.
Sebelumnya ia mendapatkan perawatan obat eksperimental bersama 4 orang lainnya, namun hanya ia yang dinyatakan berhasil sembuh. Setelah setahun berhenti ia terbukti sembuh dari hasil tes darah maupun tes antibodi.
Kasus ini mulanya pertama kali disampaikan di International AIDS Society pada Selasa 7 Juli lalu yang diselenggarakan secara virtual. Meski begitu peneliti masih memerlukan kajian lebih lanjut untuk mengecek hal tersebut.
Salah seorang spesialis AIDS di University of California, Monica Gandhi mengatakan jika hal ini merupakan temuan menarik. Terlebih lagi hal ini merupakan kali pertama dan satu-satunya.
Jika laporan ini benar pria tersebut akan menjadi orang pertama yang sembuh melalui jalur obat. Namun menduduki peringkat ketiga pada status orang yang sembuh dari HIV/AIDS.
Baca juga: Petani Durian Malaysia Bakar Dupa dan Gunakan "Pocong' untuk Jaga Durian
Diduga pria tersebut berhasil sembuh karena cepatnya menerima perawatan yakni 2 bulan setelah dikonfirmasi. Setelahnya ia juga sempat melakukan terapi antiretroviral (ART) standar dan minum obat HIV dolutegravir dan marivoc.
