Buat Penjajah Kapok Injakkan Kaki di Tanah Air, Inilah Tradisi Ngeri Suku Pedalaman Kalimantan

Berita viral terbaru:

Tradisi suku di pedalaman Kalimantan. [Foto: Ist]

Berita viral terbaru: Empat suku di Kalimantan ini punya cerita sejarah yang mengerikan. Di masa lalu, suku-suku tersebut ttak segan memotong kepala musuhnya dan mengabadikannya sebagai piala.

Padangkita.com - Indonesia yang terdiri dari berbagai macam suku bangsa memiliki budaya dan sejarah tersendiri. Dengan wilayahnya yang terbentang dari Sabang sampai merauke, sebagian sudah berkembang pesat menjadi perkotaan yang memiliki berbagai fasilitas modern.

Namun sebagian wilayahnya lagi, terutama di wilayah hutan belantara, masih terdapat suku-suku yang hidup dengan mengandalkan alam. Bahkan menariknya, suku-suku ini menyimpan budaya yang mengerikan.

Salah satunya yaitu suku-suku yang berada di pedalaman Kalimantan.

Baca juga: Ini 7 Tradisi Pernikahan di Indonesia yang Super Mahal

Melansir theculturetrip, suku-suku di Kalimantan ini di masa lalu memotong kepala korbannya dan mengabadikannya sebagai piala atau untuk tujuan ritual.

Nah, berikut ini beberapa motif dari suku-suku tersebut di balik cerita sejarahnya yang mengerikan.

Pengayauan di Kalimantan

Pemburu kepala di Kalimantan aktif hingga sekitar satu abad yang lalu. Berbagai suku, termasuk Iban Sarawak, Saburut Murut dan Kadazan-Dusun membawa ketakutan bagi penjajah Inggris awal yang menginjakkan kaki di sana.

Bahkan Inggris Victoria menjuluki Kalimantan sebagai 'Kalimantan Barbaric'.

Beberapa suku suka mengumpulkan kepala prajurit musuh untuk dibawa pulang sebagai piala atau sebagai bukti kemenangan mereka.

Sementara suku yang lain harus membunuh dan membawa kepala musuhnya kembali ke desa untuk izin menikah.

Terlepas dari motifnya, praktik pengayauan di Kalimantan telah membangkitkan minat dan menanamkan rasa takut pada orang luar selama beberapa generasi.

Wisatawan yang berkunjung ke rumah adat suku di Kalimantan ini dapat melihat beberapa tengkorak yang masih menggantung di atap.

Bahkan sampai sekarang, komunitas pedesaan masih memelihara kepala yang ditangkap oleh leluhur mereka.

Halaman:
Tag:

Baca Juga

Padang, Padangkita.com - Ketua Umum FORKI Sumbar, Andre Rosiade bersyukur atas raihan atlet karate Sumbar dalam PON XX di Papua tahun 2021.
Boyong 2 Perak di PON Papua, Rombongan Karateka Sumbar Dijamu Andre Rosiade
Berita Viral, Minta Uang Rp5.000 Untuk Beli Rokok Tak Dikasih, Cucu Ancam Bunuh Sang Nenek, Viral trending Terbaru Hari Ini
Minta Uang Rp5.000 Untuk Beli Rokok Tak Dikasih, Cucu Ancam Bunuh Sang Nenek
Berita Pariaman hari ini dan berita Sumbar hari ini: Kemungkinan besar setelah selesai proses BAP kasus akan dilimpahkan ke Polresta
Kesal Dibilang Numpang Hidup, Pria Beristri Bacok Ayah Kandungnya Sendiri
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Kembar menikah dengan kembaran lainnya di Sumedang bikin wrganet heboh.
Unik, Sesama Kembar Menikah dengan Kembar Lainnya di Waktu Bersamaan, Sempat Takut Ketukar
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Wanita menangis darah
Wanita di India Menangis Darah Saat Siklus Menstruasi karena Idap Kelainan Medis Langka
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Seleksi masuk PTN
Ini Alasan Kemendikbud Ubah Pola Seleksi Masuk PTN Tahun 2024