Berita viral dan trending terbaru: Stephanie Kurlow, balerina berhijab pertama di dunia asal Sydney, Australia
Padangkita.com - Balet merupakan salah satu jenis tarian yang cukup banyak diminati oleh para kaum hawa. Hal itu ternyata juga dirasakan oleh wanita berhijab asal Sydney, Australia.
Meski mengenakan hijab, namun wanita bernama Stephanie Kurlow merasa hal tersebut bukan hambatan untuk dirinya meraih impian sebagai seorang balerina.
Besar di Sydney, Australia, Stephanie Kurlow memang telah bercita-cita sebagai penari balet sejak kecil.
Bahkan ia sering dianggap sebagai Penari Balet Hijab pertama di dunia. Seperti diketahui sangat jarang ditemukan balerina mengenakan hijab.
Stephanie Kurlow lahir dari ayah Australia dan ibu Rusia. Ia dibesarkan di pinggiran kota Sydney, Australia. Stephanie mulai menari balet sejak berusia dua tahun.
Namun pada 2010 saat berusia sembilan tahun, Stephanie memutuskan untuk berhenti menari. Hal tersebut lantaran tidak ada studio tari yang sesuai dengan keyakinannya.
Tak ingin sang anak melepas impiannya, ibunda Stephanie, Alsu Kurlow lantas membuka akademi seni pertunjukan pada tahun 2012. Tempat tersebut menawarkan kelas balet, seni bela diri, dan seni aborigin untuk anak-anak perempuan.
Saat berusia 12 tahun, Stephanie mulai mengenakan jilbab setiap hari.
Lantaran kecintaannya terhadap seni tari balet, Stephanie meluncurkan kampanye online untuk mengumpulkan uang untuk pelatihan balet klasik penuh waktu. Dari kampanye tersebut, Stephanie berhasil mengumpulkan uang lebih dari $7.000.
Stephanie juga mengidolakan balerina Afrika-Amerika Misty Copeland, balerina China-Australia Li Cunxin, dan atlet skating Emirat Zahra Lari. Menurut Stephanie, mereka adalah inspirasinya untuk meraih mimpi.
Balerina berhijab itu berencana membuka sekolah tarinya sendiri di masa depan. Sekolah itu ditujukan untuk pemuda yang beragam dari berbagai latar belakang.