Nama Jalur Sutra sendiri diberikan orang-orang zaman dulu lantaran rute tersebut menjadi jalur perdagangan Sutra.
Kala itu, Sutra, yang menjadi barang sangat berharga selalu diekspor ke Barat melalui rute tersebut. Sementara wol, emas, dan perak didagangkan ke Timur.
Baca juga: Ngeri, Vlogger Cantik Ini Minum Milksake Cabai
Menurut Britannica, di sepanjang Jalur Sutra, orang-orang hanya menyalurkan barang berwujud yang terbuat dari Sutra. Namun ada pula peneliti yang mengatakan hal tersebut tidak selalu demikian.
Meski begitu, Jalur Sutra memberikan pengaruh bersar pada perkembangan China kala itu. Bahkan karena rute lintas benua itulah, China menerima agama Kristen dan Budha Nestorian dari India. [*/Prt]