Berita Tanah Datar hari ini, berita Sumbar hari ini dan berita Virus Corona (Covid-19) hari ini: Kematian pasien Covid-19 di Kabupaten Tanah Datar kembali bertambah.
Batusangkar, Padangkita.com - Kematian pasien Covid-19 di Kabupaten Tanah Datar kembali bertambah. Dua orang pasien Covid-19 yang dirawat di dua rumah sakit berbeda dilaprokan Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat meninggal dunia, Minggu (31/1/2021).
Kedua pasien tersebut berasal dari dua kecamatan yakni, laki laki, 57 tahun, warga Jorong Aia Mancua, Kecamatan X Koto. Pasien ini meninggal dunia saat mendapatkan perawatan di RS Ibnu Sina Padang Panjang.
Sementara, pasien kedua adalah perempuan, 53 tahun, warga Jorong Aur Duri, Nagari Sawah Tangah, Kecamatan Pariangan. Pasien kedua ini meninggal dunia pada Sabtu (30/1/2021) di RSUP M Djamil Padang dan telah dimakamkan dengan protokol Covid-19.
"Bertambah dua orang pasien kita yang meninggal dunia, dan sampai saat ini tercatat telah sebanyak 38 orang," ujar Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Tanah Datar, Roza Mardiah, Minggu (31/1/2021).
Selain dua pasien meninggal, kasus harian Covid-19 juga bertambah sebanyak tiga orang, dan pasien sembuh bertambah 12 orang.
"Perkembangan data Covid-19 Kabupaten Tanah Datar, Minggu (31/1/2021), penambahan kasus konfirmasi positif 3 orang, sembuh 12 orang dan meninggal 2 orang," ujar Roza.
Adapun penyebaran Covid-19 dari kasus baru tersebut, satu orang dari Lintau Buo Utara, dan dua orang dari Pariangan.
Dengan bertambahnya kasus, akumulasi kasus Covid-19 di Tanah Datar telah mencapai 1.131 orang. Dari jumlah itu, 909 orang sudah sembuh dengan hasil negatif.
Sementara itu, kasus aktif Covid-19 saat ini tersebar di sejumlah rumah sakit dan isolasi mandiri. Rinciannya, satu orang dirawat di RSU Bunda BMC Padang, lima orang dirawat di RSUP M Djamil Padang, datu orang dirawat di RS Rasidin, dan tiga orang dirawat di RSAM Bukittinggi.
Baca juga: Empat Pasien Covid-19 Tanah Datar Dinyatakan Sembuh, Satu Orang Berusia 80 Tahun
Kemudian, empat orang dirawat di RS Ibnu Sina Padang Panjang, satu orang dirawat di RSUD Padang Panjang, empat orang dirawat di RSUD Hanafiah Batusangkar, satu orang dirawat di RS Ibnu Sina Bukittinggi, dua orang isolasi di RSUD Padang Panjang dan 165 orang isolasi mandiri. [pkt]