Sejumlah Pejabat Pemko Padang Dilaporkan Positif Covid-19, Sekda Amasrul Terinfeksi Kedua Kalinya

Padang, Padangkita.com – Penambahan kasus positif terinfeksi Virus Corona (Covid-19) di Sumatra Barat (Sumbar) kembali melonjak.

Ilustrasi Positif Covid-19 [Foto: pixabay.com]

Berita Padang, berita Sumbar terbaru dan berita Virus Corona (Covid-19) Sumbar: Sejumlah pejabat yang dilaporkan positif Covid-19 tersebut yaitu Sekretaris Daerah Kota Padang, Amasrul, Kepala Bappeda Kota Padang, Medi Iswandi dan Kepala Inspektorat Kota Padang Andri Yulika.

Padang, Padangkita.com - Sejumlah pejabat Pemerintah Kota (Pemko) Padang dilaporkan positif terinfeksi virus Corona (Covid-19). Mereka adalah Sekretaris Daerah Kota Padang, Amasrul, Kepala Bappeda Kota Padang, Medi Iswandi dan Kepala Inspektorat Kota Padang Andri Yulika.

Juru Bicara Penanganan Covid-19 Sumatra Barat (Sumbar), Jasman Rizal mengatakan Amasrul terjangkit Covid-19 untuk kedua kalinya. Sebelumnya, Amasrul pernah terinfeksi penyakit tersebut pada akhir Agustus lalu dan sudah dinyatakan sembuh. Namun, dia kembali terpapar virus SARS-CoV-2.

"Ya, betul. Amasrul terpapar Covid-19 untuk kedua kalinya," ujarnya kepada Padangkita.com, Selasa (13/10/2020).

Dalam kasus Amasrul, kata Jasman, harus menjadi perhatian. Sebab, ini membuktikan Covid-19 bisa kembali menginfeksi orang yang sama untuk kedua kalinya.

Oleh karena itu, dia pun mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, yakni pakai masker, jaga jarak, dan sering cuci tangan dengan atau sabun dan air mengalir.

Kasus Covid-19 di Kota Padang terus bertambah. Sudah hampir sebulan, Ibu Kota Sumbar ini tak beranjak dari zona merah atau berisiko tinggi penyebaran Covid-19. Bahkan Kota Padang menjadi satu dari 12 daerah yang dapat perhatian khusus dari Presiden Jokowi, karena menyumbang kasus harian yang banyak. Rata-rata kasus harian di Kota Padang di atas 100 orang.

Baca juga: Sejumlah Pejabat di Sumbar Positif Covid-19 Sepulang Perjalanan Dinas, Ini Saran Ombudsman

Merespons tingginya kasus tersebut, Pemko Padang telah melakukan sejumlah upaya. Antara lain, menerapkan sstem kerja dari rumah (work from home/WFH) bagi aparatur sipil negara (ASN), menegakkan Perda Adaptasi Kebiasan Baru (ADP), dan mengeluarkan larangan pesta pernikahan mulai 9 November mendatang. [pkt]


Baca berita Padang, berita Sumbar terbaru dan berita Virus Corona (Covid-19) Sumbar hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Asyik Nongkrong di Warung, 13 Pelajar Diangkut Satpol PP Padang
Asyik Nongkrong di Warung, 13 Pelajar Diangkut Satpol PP Padang
Bukan Padang, Medan Apalagi Palembang, Ternyata Ini Kota Terbaik dalam Penanganan Covid di Sumatra 
Bukan Padang, Medan Apalagi Palembang, Ternyata Ini Kota Terbaik dalam Penanganan Covid di Sumatra 
Andre Rosiade Dorong lagi Rapat Gabungan DPR soal 3,2 Juta Dosis Vaksin Gotong Royong
Andre Rosiade Dorong lagi Rapat Gabungan DPR soal 3,2 Juta Dosis Vaksin Gotong Royong
Cegah Covid-19 Melonjak lagi, Puan Kembali Ingatkan Tingkatkan Cakupan Booster
Cegah Covid-19 Melonjak lagi, Puan Kembali Ingatkan Tingkatkan Cakupan Booster
Relawan Vaksin Covid-19 meninggal
32 Ribu Nakes di Sumbar Bakal Dapat Vaksin Dosis Keempat
Puan Maharani Dukung Ibu-ibu yang beri Anak ASI Ekslusif Meskipun Positif Covid
Puan Maharani Dukung Ibu-ibu yang beri Anak ASI Ekslusif Meskipun Positif Covid