Padangkita.com - Pemerintah kota Padang mengklaim Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) yang digagas walikota dan wakil walikota mulai memperlihatkan hasil yang menggembirakan.
Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah mengatakan kesuksesan program ini karena dukungan dari warga kota dengan semangat swadaya yang tinggi untuk meningkatkan kualitas lingkungan.
"Semangat warga yang tinggi harus diiringi dengan kecepatan merespon oleh lurah dan camat dalam menyukseskan Program Kotaku," kata di Padang, Selasa (03/10/2017).
Walikota menjelaskan kegiatan Kotaku pertama di Kota Padang dilaksanakan di Pagang Dalam Kelurahan Kurao Pagang Kecamatan Nanggalo mendapat dukungan yang luar biasa. Menurutnya, Warga setempat merelakan lahan dan tanamannya untuk perbaikan drainase dan pelebaran jalan.
"Ini luar biasa. Camat dan lurah yang lain perlu mengikuti, membangun komunikasi dengan warga sehingga menyambut program dengan baik," ulas Mahyeldi.
Menurut Mahyeldi, Kotaku adalah upaya pemerintah mewujudkan 100-0-100 yaitu 100 persen akses air bersih, 0 persen kawasan kumuh dan 100 persen sanitasi yang berkualitas. Pelaksanaannya dilakukan kelompok warga Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) dan Kelompok Swadaya Masyarakat (SKM).
"Pemerintah menganggarkan Rp. 500 juta untuk masing-masing kawasan yang jadi sasaran program. Bila pelaksanaannya berhasil, maka dana Rp1 milyar menunggu untuk kegiatan selanjutnya," jelas Walikota.
Ada pun kegiatan ini diikuti oleh sedikitnya 1.000 peserta yang terdiri dari lurah dan KSM dari seluruh kelurahan yang disasar Program Kotaku dikutip dari humas.