Sarilamak, Padangkita.com - Seorang karyawan BNI Payakumbuh dan Satpam BNI Dangung-Dangung yang tinggal di Kabupaten Limapuluh Kota dilaporkan positif terinfeksi Virus Corona (Covid-19), Minggu (18/10/2020).
Mereka dilaporkan positif terinfeksi Covid-19 bersama tiga warga Limapuluh Kota lainnya, termasuk seorang Guru SD 01 Maek, Kecamatan Bukit Barisan.
Ketua Bidang Komunikasi Publik Satgas Penanganan Covid-19 Limapuluh Kota, Fery Chofa melaporkan, hari ini terjadi penambahan lima kasus positif Covid-19 di Kabupaten Limapuluh Kota.
Tambahan kasus ini, kata dia, telah berdasarkan laporan hasil pemeriksaan dari Laboratorium Fakultas Kedokteran, Universitas Andalas, Padang, yang dikirim kepada Satgas Penanganan Covid-19 Limapuluh Kota.
Adapun lima warga Limapuluh Kota yang dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 pada Minggu (18/10/2020) ini adalah PW, laki-laki, 28 tahun, warga Jorong Tabing Ranah, Nagari Simalanggang, Kecamatan Payakumbuh. PW ini, lanjut Fery Chofa, adalah Satpam BNI Unit Dangung-Dangung.
Berdasarkan hasil skrining BNI Payakumbuh, PW diduga terpapar dari riwayat pekerjaan atau tempat kerja. Rencana, PW akan menjalani isolasi mandiri sementara.
Selain PW, juga ikut dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 seorang perempuan, 33 tahun, berinisial RY. Warga Jorong Koto Kociak, Nagari VII Koto Talago, Kecamatan Guguak ini, sehari-hari merupakan Karyawan Back Office BNI Payakumbuh.
"Hasil skrining BNI Payakumbuh, RY diduga terpapar dari riwayat pekerjaan atau tempat kerja. Rencananya, juga akan isolasi mandiri sementara," kata Ferry Chofa.
Berikutnya, warga Limapuluh Kota yang dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 adalah MDP, perempuan, 35 tahun, beralamat di Jorong Ampang Gadang I, Nagari Maek, Kecamatan Bukit Barisan.
PNS Guru SD 01 Maek ini diketahui positif Covid-19 berdasarkan hasil skrining pasien rawat jalan RSUD Adnaan WD Payakumbuh. Rencananya, MDP juga akan isolasi mandiri sementara.
Bersama MDP, juga ikut dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 seorang perempuan, 20 tahun, berinsial UA. Warga Jorong VIII Kampuang, Nagari Sungai Kamuyang, Kecamatan Luak ini, merupakan THL Setdako Payakumbuh.
UH diduga terpapar Covid-19 dari riwayat perjalanan ke Pekanbaru. Menurut rencana, UH bakal isolasi di Pertanian Payakumbuh.
Terakhir atau kelima, warga Limapuluh Kota yang positif Covid-19 berinisial A, perempuan, 58 tahun, warga Jorong Kandang Lamo, Nagari Sarilamak, Kecamatan Harau. "Ibu rumah tangga ini merupakan kasus suspek RSUD Adnaan WD Payakumbuh, dan kini dirawat di RSUD Adnan WD Kota Payakumbuh," ujar Ferry Chofa.
Dengan adanya penambahan lima kasus positif Covid-19 ini, maka total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Limapuluh Kota secara kumulatif menjadi 155 kasus. Dari jumlah itu, 99 orang telah dinyatakan sembuh, dan tujuh orang meninggal dunia. Selebihnya sebanyak 49 orang, isolasi dan menjalani perawatan.
"Satgas Pencegahan Covid-19 Limapuluh Kota mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Kemudian, marilah kita konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan.” katanya. [pkt]
