Berita Padang hari ini dan berita Sumbar hari ini: penghuni Lapas Kelas IIA Padang nyaris menembus seribu orang WBP
Padang, Padangkita.com- Kepala Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, Henry mengatakan, pemindahan atau relokasi Lapas Kelas IIA Padang sudah jadi kebutuhan yang mendesak.
Pasalnya, kata Henry, saat ini, penghuni Lapas Kelas IIA Padang nyaris menembus seribu orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
“Lapas Kelas IIA Padang hanya berada 30 meter dari bibir Pantai Padang, relokasi atau pemindahan merupakan jalan terbaik,” kata Henry kepada Padangkita.com, Rabu (31/3/2021).
Henry menyatakan BPBD Padang akan menyurati BNPB terkait anggaran tanggap darurat guna membangun blok hunian sekaligus berfungsi sebagai shelter di Lapas Kelas IIA Padang.
“Pembangunan shelter di Lapas Kelas IIA Padang merupakan kebutuhan yang harus ada karena ini menyangkut nyawa lebih kurang seribu orang WBP dan petugas Lapas,” katanya.
Henry menyebutkan, berdasarkan penelitian ahli BPBD, Lapas Padang berada di daerah yang dekat dengan patahan Megathrust Mentawai.
Hal itu memiliki risiko tinggi terdampak gempa besar di atas magnitudo 9 dan diperkirakan akan menimbulkan tsunami gelombang air laut setinggi 12 meter.
“Sebaiknya Lapas Padang direlokasi karena sekarang ini berada di daerah zona merah dalam peta penanganan bencana. Seandainya tidak direlokasi, Lapas Padang harus memiliki bangunan empat tingkat dan tahan gempa dengan puncaknya berupa shelter,” ujarnya.
Sementara itu, Kasubbag TU Lapas Kelas IIA Padang, Novri Abbas mengatakan, bangunan Lapas Kelas IIA Padang saat ini merupakan bangunan warisan yang sudah tua.
Baca juga: Dinas Pendidikan Kota Padang Cek Titik Koordinat Domisili Pelajar, Ini Alasan dan Gunanya
“Pertimbangannya karena kondisi bangunan saat ini dan potensi bencana yang dihadapi, makanya kami berharap (pemindahan) itu,” ujarnya. [pkt]