Pemilu 2024, Muhammadiyah Sumatra Barat Nyatakan Sikap Dukung Kader yang Maju

Pemilu 2024, Muhammadiyah Sumatra Barat Nyatakan Sikap Dukung Kader yang Maju

Penandatanganan prasasti

Batusangkar, Padangkita.com - Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumatra Barat Bakhtiar menegaskan menghadapi perhelatan politik 2024, Muhammadiyah akan bersikap terang-terangan mendukung kadernya.

"Hal ini berbeda dengan masa sebelumnya, kader dibiarkan sendirian memperoleh posisi anggota legislatif dan posisi kenegaraan lainnya," kata Bakhtiar saat membuka Musyawarah Daerah Terpadu Muhammadiyah, Aisyiyah dan Nasyiatul Aisyiyah, di gedung Nasional Maharajo Dirajo Batusangkar, Tanah Datar, Minggu (7/5/2023).

Ia mengungkapkan, model dukungan Muhammadiyah harus bergeser dari 'Periode Mekah' kepada 'Periode Madinah', merujuk sejarah perjuangan penyebaran Islam oleh Nabi Muhammad SAW.

"Pada Periode Mekah perjuangan dilakukan secara bersembunyi, sedangkan Periode Madinah sudah terangan-terangan, Jadi, ke depan kita akan terang-terangan mendukung kader Muhammadiyah yang maju di lembaga legislatif maupun calon kepala daerah," sampainya.

Bakhtiar menjelaskan, periode 2022 - 2027 Muhammadiyah Sumbar berkomitmen meningkatkan konsolidasi dikarenakan saat ini tantangan yang semakin berat dan agar Muhammadiyah tidak tertinggal.

"Selain konsolidasi organisasi, Muhammadiyah juga melakukan pengembangan amal usaha, panti asuhan, lembaga pendidikan dan lainnya," katanya.

Salah satu bentuk langkahnya, tambah Bakhtiar, Baitut Tamwil Muhammadiyah (BTM) Sumbar yang merupakan badan amal usaha pelayanan simpanan dan pembiayaan mendirikan cabang di Batusangkar.

"Kehadiran BTM di Batusangkar yang merupakan Cabang ke tujuh, untuk mendukung program Pemerintah Daerah dalam tujuan menyejahterakan umat dan masyarakatnya, seperti perang terhadap rentenir," tukasnya.

Bupati Tanah Datar Eka Putra mengatakan, secara pribadi dan Pemerintah Daerah, di berterima kasih atas dukungan Muhammadiyah, khususnya pelaksanaan Program Unggulan (Progul) Tanah Datar.

"Muhammdiyah secara nyata memberikan sumbangsih untuk negara ini di semua lini. Dan dengan adanya BTM di Batusangkar, tentunya bisa mendukung Program Pemberantasan Rentenir agar Hilang di Tanah Datar, mari bersama kita memajukan daerah ini," ujarnya.

Lebih jauh Bakhtiar menyebutkan, Muhammadiyah dan Aisyiyah selama ini telah memberikan kontribusi besar dalam peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui lembaga pendidikan yang dikelola.

"Selamat menjalankan Musyda, semoga Muhammadiyah dan Aisyiyah semakin kokoh dan kuat dalam menegakkan agama Islam dan terus bersinergi dengan Pemerintah Daerah," pungkasnya. [djp]

Baca Juga

Musala di Kawasan Angker Galoga: Ubah Ketakutan Menjadi Keteduhan
Musala di Kawasan Angker Galoga: Ubah Ketakutan Menjadi Keteduhan
Jalinan Sinergi dan Kenangan Manis Warnai Malam Pisah Sambut Dandim 0307 Tanah Datar
Jalinan Sinergi dan Kenangan Manis Warnai Malam Pisah Sambut Dandim 0307 Tanah Datar
Bupati Serahkan Piala Adipura kepada DPRD: Simbol Penghargaan untuk Rakyat
Bupati Serahkan Piala Adipura kepada DPRD: Simbol Penghargaan untuk Rakyat
Tanah Datar Raih Piala Adipura Ketujuh Kalinya: Bukti Konsistensi Kebersihan dan Keindahan
Tanah Datar Raih Piala Adipura Ketujuh Kalinya: Bukti Konsistensi Kebersihan dan Keindahan
4 Rumah Gadang dan 2 Hunian Warga di Tanah Datar Ludes Terbakar
4 Rumah Gadang dan 2 Hunian Warga di Tanah Datar Ludes Terbakar
Ribuan Masyarakat Tanah Datar Tumpah Ruah Menyaksikan Pawai Alegoris
Ribuan Masyarakat Tanah Datar Tumpah Ruah Menyaksikan Pawai Alegoris