Sawahlunto, Padangkita.com - Pemerintah Kota (Pemko) Sawahlunto memulai pengambilan 1.600 pengambilan sampel swab massal untuk memastikan warganya bebas virus corona (Covid-19).
Walikota Deri Asta mengetakan pengambilan sampel swab dengan metode Polymerase CHain Reaction (PCR) dilakukan kepada petugas dan masyarakat yang berisiko terpapar Covid-19
"Pengambilan sampel pada petugas dan masyarakat beresiko terpapar covid-19," kata Walikota dalam keterangan tertulis, Selasa (19/5/2020).
Selain itu menurutnya, pengambilan sampel massal ini dilakukan untuk menelusuri serta memastikan kota Sawahlunto benar-benar bebas dari covid-19.
Hingga saat ini tinggal dua daerah di Sumatra Barat (Sumbar) yang terkonfirmasi bebas dari positif Covid-19 atau zona hijau. Sedangkan Kota Solok dilaporkan salah seorang warganya terpapar Covid-19.
Baca juga: 2 Kali Swab PDP Negatif Covid-19, Karantina 10 Tenaga Medis RSUD Sawahlunto Selesai
Pengambilan sampel sendiri dilakukan mulai Minggu (17/5/2020) hingga Rabu (20/5/2020).
"Ditargetkan pengambilan sampel akan selesai Rabu (20/5/2020)," jelasnya.
Wali Kota menjelaskan yang diambil sampel swab dengan metode PCR yakni petugas di posko perbatasan, petugas puskesmas yang melakukan pelayanan ODP dan Petugas UGD rumah sakit.
Selain itu juga dilakukan kepada masyarakat yg masih pulang pergi ke daerah terjangkit covid-19 atau zona merah, pedagang pasar beresiko dan pelaku perjalanan dari daerah terjangkit.
Untuk pengambilan sampel dilakukan berdasarkan wilayah kerja tiap-tiap puskesmas dan hasilnya akan dijadikan pertimbangan untuk mengambil kebijakan selanjutnya.
"Hasil sampel ini akan dijadikan pertimbangan mengambil kebijakan selanjutnya," ujar Deri. [*/abe]