Masuk Daerah Ancaman Megathrust Mentawai, BMKG Perkuat Mitigasi Bencana di Padang Pariaman

Parit Malintang, Padangkita.com - BMKG pusat mendukung penuh soal mitigasi bencana (gempa bumi dan trsunami) di Kabupaten Padang Pariaman.

Kegiatan soal mitigasi bencana di Padang Pariaman oleh BMKG Pusat. [Foto: Ist]

Parit Malintang, Padangkita.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofiksika (BMKG) pusat mendukung penuh soal mitigasi bencana di Kabupaten Padang Pariaman.

Bagkan, BMKG turut memberikan sejumlah peralatan serta mengadakan beberapa rangkaian kegiatan untu mendukung terciptanya pencegahan dan kesiapsiagaan menghadapi potensi ancaman risiko bencana berupa gempa bumi dan tsunami.

Dukungan itu ditandai dalam sebuah kegiatan yang dilaksanakan di Hall Kantor Bupati Padang Pariaman, Rabu (13/10/2021) yang dihadiri langusng Deputi Instrumentasi Kalibrasi Rekayasa Jaringan dan Komunikasi BMKG, Suko Prayitno Adi.

Saat itu, BMKG juga menyerahkan peralatan berupa Warning Receiver System (WRS) New Generation InaTews.

Alat itu merupakan peralatan yang memberikan informasi secara real time kejadian gempa bumi dan juga memberikan informasi Peringatan dini tsunami.

Kemudian, bantuan dalam bentuk kegiatan yaitu Comisioning Test Peralatan WRS New G InaTews yang telah dilaksanakan di Kantor BPBD Padang Pariaman, Rabu (13/10/2021).

Kemudian, Sekolah Lapangan Geofisika (SLG) untuk 14 nagari dilaksanakan mulai Rabu-Kamis (13-14/10/2021). Lalu, BMKG Go To School untuk kegiatan Simulasi di lokasi sekolah Pesisir Pantai dilaksakan pada Rabu-Kamis (13-14/10/2021).

"Ini merupakan bukti kepedulian dan kerjasama BMKG dengan BPBD Padang Pariaman dalam menciptakan kesiapsiagaan dan pencegahan dalam menghadapi ancaman risiko gempa bumi dan tsunami," ujar Deputi Instrumentasi Kalibrasi Rekayasa Jaringan dan Komunikasi BMKG, Suko Prayitno Adi.

Suko menjelaskan, Kabupaten Padang Pariaman menjadi prioritas bagi BMKG karena Megathrust Mentawai masih mengancam setiap saat.

"Diharapkan Kabupaten Padang Pariaman bisa menjadi percontohan bagi daerah lain dalam menciptakan kesiapsiagaan," ungkap Suko.

Sementara itu, Sekda Padang Pariaman, Rudi Repenaldi Rilis mengucapkan terima kasih atas bantuan BMKG Pusat.

"Kami berharap, BMKG tetap memberikan bantuan dan dukungan dalam kegiatan mitigasi Bencana," ujar Rudi.

Kemudian, Kepala Pelaksana BPBD Padang Pariaman, Budi Mulya mengatakan, adanya bantuan dari BMKG, tentunya sangat membantu dalam melaksanakan mitigasi bencana gempa bumi dan tsunami.

Baca juga: Pemkab Padang Pariaman Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

"Semoga semua kegiatan ini bisa meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana," kata Budi. [*/zfk]

Baca Juga

Menko PMK Dorong Pemerintah Daerah Optimalkan Sosialisasi Mitigasi Bencana
Menko PMK Dorong Pemerintah Daerah Optimalkan Sosialisasi Mitigasi Bencana
Gempa Pagi Hari Kejutkan Warga Sumbar, Ternyata Selama Januari 2024 Terjadi 87 Kali
Gempa Pagi Hari Kejutkan Warga Sumbar, Ternyata Selama Januari 2024 Terjadi 87 Kali
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Gubernur Mahyeldi Minta BPBD Matangkan Mitigasi
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Gubernur Mahyeldi Minta BPBD Matangkan Mitigasi
Tren Gempa Bumi di Indonesia terus Meningkat, Mitigasi harus Diperkuat
Tren Gempa Bumi di Indonesia terus Meningkat, Mitigasi harus Diperkuat
Gubernur Mahyeldi Minta Padang Pariaman Expo Diperluas untuk Akomodasi Semua UMKM
Gubernur Mahyeldi Minta Padang Pariaman Expo Diperluas untuk Akomodasi Semua UMKM
Prediksi Iklim 2024, sebagian Wilayah Sumatra Barat akan Alami Hujan di Atas Normal
Prediksi Iklim 2024, sebagian Wilayah Sumatra Barat akan Alami Hujan di Atas Normal