Komplotan Begal Terhadap Seorang Perempuan Gunakan Sajam yang Viral di Media Sosial Diringkus Polisi

Padang, Padangkita.com - Komplotan begal bersenjata tajam yang merampas ponsel seorang perempuan di Kota Padang berhasil ditangkap polisi.

Para pelaku begal terhadap seorang perempuan di Kota Padang diringkus polisi. [Foto: Fakhru/Padangkita.com]

Kemudian, polisi melakukan pengejaran. Tiga orang terduga pelaku yakni FK, Y, dan R ditangkap di Terminal Air Kuning Kota Bukittinggi ketika hendak kabur ke Pekanbaru.

Sementar, terduga pelaku EY kabur ke Kabupeten Pesisir Selatan, Ad kabur ke Kota Payakumbuh, dan SPP kabur ke Kota Pekanbaru. Lalu, ketiganya menyerahkan diri ke Polresta Padang.

Meski komplotan begal tersebut terdiri dari 12 orang, kata Imran, namun yang bertanggung-jawab dalam aksi itu hanya enam orang dna telah ditangkap.

"Semua terduga pelaku ditangkap dalam dua hari setelah hari kejadian," paparnya.

Selanjutnya, barang bukti yang diamankan dari apra pelaku, ucap Imran, yaitu 1 buah sweeter, 1 buah jaket, 2 buah parang dengan panjang 35 sentimeter, 1 buah besi bengkok menyerupai celurit dengan panjang 50 sentimeter, 1 buah ponsel milik korban, dan 3 unit sepeda motor.

"Keenam orang ini dijerat dengan Pasal 365," jelas Imran.

Pasal yang dimaksud Imran, yaitu Pasal 365 Ayat 2e KUHP jo Undang-undang RI Nomor: 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak dengan ancaman hukuman di atas 12 tahun penjara.

Imran menambahkan, meski tiga terduga pelaku merupakan anak di bawah umur, polisi akan tetap melakukan proses hukum, karena tindakan mereka telah meresahkan masyarakat.

Lebih lanjut, Imran mengaku prihatin atas adanya terduga pelaku yang merupakan anak di bawah umur dalam kejadian ini. Pihaknya juga masih melakukan pengembangan kasus.

Mengingat kejadian ini terjadi pada malam Minggu, dia pun mengimbau orang tua untuk melakukan pengawasan terhadap anak-anak mereka.

Baca juga: Perempuan Dibegal Pakai Senjata Tajam Terekam CCTV, Videonya Viral di Media Sosial

"Ini kan karena kongkow-kongkow, kumpul-kumpul itu kan. Mereka jalan, mencari mangsa di jalan, mana yang di luar, nanti kalau ada yang membawa barang berharga, rampas," kata Imran [zfk]


Halaman:

Baca Juga

Pesantren Ramadan di Padang Diluncurkan, Diikuti 87.304 Pelajar di 1.800 Masjid - Musala
Pesantren Ramadan di Padang Diluncurkan, Diikuti 87.304 Pelajar di 1.800 Masjid - Musala
Benarkah Racun Ulat Berbulu bisa Membunuh Manusia? Ini Penjelasan Kemenkes
Benarkah Racun Ulat Berbulu bisa Membunuh Manusia? Ini Penjelasan Kemenkes
Terdata 670 TPS Liar di Padang, Hendri Septa sebut Kota Darurat Sampah
Terdata 670 TPS Liar di Padang, Hendri Septa sebut Kota Darurat Sampah
Polresta Padang Musnahkan Lebih 18 Kilogram Ganja dan 174 Gram Sabu
Polresta Padang Musnahkan Lebih 18 Kilogram Ganja dan 174 Gram Sabu
Forkopimda Padang Rumuskan Sanksi Pelaku Tawuran, Kapolresta Usul Pendidikan Semimiliter
Forkopimda Padang Rumuskan Sanksi Pelaku Tawuran, Kapolresta Usul Pendidikan Semimiliter
Sejarah Balai Kota Padang dari Masa ke Masa, dari Kawasan Muaro ke Aie Pacah
Sejarah Balai Kota Padang dari Masa ke Masa, dari Kawasan Muaro ke Aie Pacah