Padangkita.com – Maskapai Express Air mengajukan izin mengoperasikan rute Padang – Pekanbaru – Tanjung Pinang.
“Express Air sudah ajukan izin untuk rute ini. Mereka juga promosi di bandara,” kata Humas PT Angkasa Pura II cabang Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Fendrick Sondra, beberapa waktu lalu.
Ia menuturkan rute itu memiliki peminat yang cukup tinggi, karena dari Padang – Pekanbaru misalnya, untuk lewat jalan darat harus menempuh perjalanan normal 8 jam.
Sedangkan untuk ke Tanjung Pinang, selama ini harus terbang dulu ke Batam sebelum menyeberang ke ibukota provinsi Kepulauan Riau itu.
Menurutnya, rute itu akan ramai jika sudah dioperasikan. Apalagi untuk rute Padang – Pekanbaru, sebelumnya sudah pernah diterbangi Garuda Indonesia.
Sementara itu, penerbangan langsung dari Padang atau BIM, sebagian besar melayani rute dimestik yakni ke Bandara Soekarno Hatta Cengkareng dengan maskapai Garuda Indonesia, Citilink, Lion Air, Batik Air, dan Sriwijaya Air.
Kemudian rute Padang – Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta dengan pesawat Batik Air dan Citilink.
Lalu, rute Padang-Batam diterbangi maskapai Citilink dan Lion Air, Padang-Medan oleh maskapai Garuda Indonesia, Lion Air, dan Sriwijaya Air, dan Padang-Bandung dengan maskapai Express Air.
Untuk rute internasional yakni Padang – Kuala Lumpur yang diterbangi maskapai Air Asia. Maskapai milik pengusaha Malaysia Tony Fernandes itu juga merencanakan untuk menerbangi rute Padang – Singapura.
Satu penerbangan luar negeri lagi adalah rute Padang – Jeddah oleh maskapai Garuda Indonesia yang fokus melayani jemaah umroh.