Etnis Minang Paling Tidak Puas Kinerja Jokowi Berdasarkan Survei Indikator Politik, Ini Kata Pengamat

Asrinaldi

Asrinaldi. [Foto: Ist)

Padang, Padangkita.com - Pengamat politik dari Universitas Andalas (Unand), Asrinaldi mengatakan hasil survei Indikator Politik Indonesia (IPI) yang menunjukkan etnis Minang paling tidak puas dengan kinerja Jokowi paralel dengan kekalahannya di Sumatra Barat pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

"Survei ini dilakukan secara metodologis. Terkait dengan hasilnya itulah fakta yang tidak bisa dinafikan bahwa ketidakpuasan itu ada di berbagai etnis tidak hanya Minang. Ini menjadi catatan bahwa kekalahan Jokowi di 2019 juga menggambarkan ketidakpuasan masyarakat ketika Jokowi memerintah," ujarnya saat dihubungi Padangkita.com via telepon, Rabu (27/4/2022).

Dia menyampaikan, berdasarkan hasil survei tersebut, tergambar bahwa masyarakat etnis Minang tidak puas dengan program pemerintah yang dibuat oleh Jokowi. Menurutnya, ini ada hubungannya dengan kekalahan Jokowi pada Pilpres 2019. Masyarakat Sumbar banyak yang tidak milih Jokowi di Pilpres tersebut.

"Ketika dia menang di Indonesia, program yang dibuatnya belum memuaskan etnis Minangkabau. Saya pikir itu paralel, hubungannya jelas. Justru jika mereka ndak pilih, lalu mereka puas, itu kan aneh. Jadi, memang paralel dengan dukungan pada Pilpres lalu," jelasnya.

Jokowi bisa memanfaatkan hasil survei tersebut untuk memperbaiki kinerja agar masyarakat etnis Minang bisa lebih puas.

Meski demikian, Asrinaldi juga menekankan survei hanya bisa memetakan persepsi masyarakat sesuai pengalaman dan pikiran masyarakat. Terkait apa yang menyebabkan masyarakat tidak puas, itu yang perlu dikaji lagi.

Sebagai informasi, Jokowi pada Pilpres 2019 kalah telak di Sumbar dengan perolehan suara 14,1 persen, dari Prabowo Subianto yang memperoleh suara 85,9 persen.

Baca Juga: Survei Indikator Politik: Etnis Minang Paling Tidak Puas dengan Kinerja Jokowi

Sebelumnya diberitakan, berdasarkan hasil survei IPI, etnis Minang menempati urutan pertama etnis masyarakat yang paling tidak puas dengan kinerja Jokowi, yaitu sebanyak 65,8 persen. [fru]

Baca Juga

Roberia Apresiasi Seminar tentang Pendidikan Muatan Lokal Bahasa dan Sastra Minangkabau
Roberia Apresiasi Seminar tentang Pendidikan Muatan Lokal Bahasa dan Sastra Minangkabau
Pendaftaran Tanah Ulayat: Gubernur Mahyeldi  Terima Penghargaan dari Kementerian ATR/BPN
Pendaftaran Tanah Ulayat: Gubernur Mahyeldi Terima Penghargaan dari Kementerian ATR/BPN
Braditi Moulevey Terpilih jadi Ketua DPW IKM Jakarta, Andre Rosiade: Insya Allah lebih Baik
Braditi Moulevey Terpilih jadi Ketua DPW IKM Jakarta, Andre Rosiade: Insya Allah lebih Baik
Tradisi Marandang Perlu Diwariskan, Jangan Sampai Anak Muda Cuma Tahu Lezatnya saja
Tradisi Marandang Perlu Diwariskan, Jangan Sampai Anak Muda Cuma Tahu Lezatnya saja
Memaknai Semangat Marawa di Kostum dan Perlengkapan Kontingen Sumbar di PON XXI
Memaknai Semangat Marawa di Kostum dan Perlengkapan Kontingen Sumbar di PON XXI
Diundang Presiden, Pj Wako Pariaman Roberia Bersyukur Hadir di Istana Negara IKN Nusantara
Diundang Presiden, Pj Wako Pariaman Roberia Bersyukur Hadir di Istana Negara IKN Nusantara