Padang, Padangkita.com - Menyikapi adanya Warga Negara Indonesia (WNI yang terjangkit virus Corona (COVID-19), sejumlah sekolah di Padang mulai mengintensifkan anak didiknya untuk melakukan pola hidup sehat di sekolah.
Pihak sekolah memberikan edukasi dan membiasakan anak didik hidup bersih dan sehat di lingkungan sekolah hingga memberikan pemahaman mengenai virus corona.
Seperti yang dilakukan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 55 Air Pacah. Sekolah ini mengedukasi anak didiknya mengenai virus coronadan membudidayakan agar anak didiknya hidup bersih di lingkungan sekolah.
Dari pantauan Padangkita.com di SDN 55 Air Pacah, Selasa (3/3/2020), lingkungan sekolah tampak bersih. Terlihat beberapa tempat cuci tangan di sudut bangunan sekolah.
"Sebelum masuk kelas, kita biasakan anak-anak agar mencuci tangan, juga membuka sepatu, agar anak-anak belajar dengan bersih. Dan itu semoga dapat menghindarkan anak-anak dari penyebaran virus corona," ujar Kepala Sekolah SDN 55 Air Pacah, Apri Marlina, saat ditemui Padangkita.com di ruangannya.
Marlina juga mengatakan, ia selalu mengingatkan kepada tenaga pengajar agar selalu mengingatkan anak didiknya agar selalu mencuci tangan sebelum belajar ataupun sehabis bermain di luar ruangan.
Setiap upacara bendera pada hari Senin, Marlina juga menyampaikan bahaya dan kiat-kiat untuk menghindari agar tidak terkena virus corona.
Begitu juga SDN 09 Air Pacah. Langkah yang dilakukan tidak jauh berbeda dari SDN 55 Air Pacah. Sekolah ini juga mengedukasi agar anak didiknya agar hidup bersih di lingkungan sekolah.
"Sekarang kita biasakan anak didik kita agar hidup bersih, ini tidak lain agar terhindar dari virus corona," ujar kepala sekolah SDN 09 yang meminta namanya tidak ditulis ini.
Selain itu, SDN 09 Air Pacah juga rutin melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap anak didiknya. Hal ini dilakukan agar menjamin tidak ada anak didiknya yang terkena virus corona.
"Biasanya kita sekali satu bulan melakukan pemeriksaan kesehatan, ini memang dari dulu, tapi saat ini lebih kita intensifkan," katanya.
Ia juga menjelaskan, bahwa hal itu dilakukan semenjak hebohnya mengenai penyebaran virus corona. Ditambah adanya imbauan dari Pemko Padang. (mfz)
