6 CPNS Pemprov Sumbar Mengundurkan Diri, Ini Sanksi yang Akan Diberikan

6 CPNS Pemprov Sumbar Mengundurkan Diri, Ini Sanksi yang Akan Diberikan

Peserta mengikuti ujian SKB CPNS Tanah Datar. [Foto: David]

Padang, Padangkita.com - Enam orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Barat (Sumbar) tahun 2021 mengundurkan diri. Padahal, mereka sudah dinyatakan lolos seleksi.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumbar, Ahmad Zakri mengatakan, enam orang tersebut mengundurkan diri karena tidak siap dengan penempatan yang ada.

Mereka yang memutuskan mundur ini merupakan peserta yang masuk ke dalam kebijakan optimalisasi formasi yang kosong.

"Kebijakan optimalisasi dilakukan pada penerimaan CPNS tahun 2021 agar formasi yang tidak terisi atau kosong, diisi dari peserta formasi lain yang memenuhi syarat," ujarnya, Jumat (27/5/2022).

Dia menuturkan, formasi yang kosong ini sebanyak lima orang dioptimalisasi ke Kabupaten Kepulauan Mentawai sebagai pegawai tata usaha di sekolah. Kemudian, satu orang lagi menjadi tenaga kesekretariatan di rumah sakit, yang awalnya mendaftar di Pariaman lalu dioptimalisasi ke Solok.

"Mereka lolos tapi tidak menerima. Mereka sepertinya tidak siap. Mungkin karena jauh ke Mentawai, itu makanya mundur. Jadi, yang lolos ini, karena lolos tidak sesuai dengan keinginan pada awal dia mendaftar, soalnya optimalisasi," sebut Zakri.

Lebih lanjut, dia menerangkan, akibat mundurnya enam orang tersebut, maka formasi yang diinginkan Pemprov kosong. Formasi itu hanya dapat dibuka pada periode CPNS berikutnya.

Sementara, bagi peserta yang mengundurkan diri diberi sanksi yakni tidak boleh mengikuti selama CPNS pada dua tahun berikutnya. [fru]
Padang, Padangkita.com - Enam orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Barat (Sumbar) tahun 2021 mengundurkan diri. Padahal, mereka sudah dinyatakan lolos seleksi.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumbar, Ahmad Zakri mengatakan, enam orang tersebut mengundurkan diri karena tidak siap dengan penempatan yang ada.

Mereka yang memutuskan mundur ini merupakan peserta yang masuk ke dalam kebijakan optimalisasi formasi yang kosong.

"Kebijakan optimalisasi dilakukan pada penerimaan CPNS tahun 2021 agar formasi yang tidak terisi atau kosong, diisi dari peserta formasi lain yang memenuhi syarat," ujarnya, Jumat (27/5/2022).

Dia menuturkan, formasi yang kosong ini sebanyak lima orang dioptimalisasi ke Kabupaten Kepulauan Mentawai sebagai pegawai tata usaha di sekolah. Kemudian, satu orang lagi menjadi tenaga kesekretariatan di rumah sakit, yang awalnya mendaftar di Pariaman lalu dioptimalisasi ke Solok.

"Mereka lolos tapi tidak menerima. Mereka sepertinya tidak siap. Mungkin karena jauh ke Mentawai, itu makanya mundur. Jadi, yang lolos ini, karena lolos tidak sesuai dengan keinginan pada awal dia mendaftar, soalnya optimalisasi," sebut Zakri.

Lebih lanjut, dia menerangkan, akibat mundurnya enam orang tersebut, maka formasi yang diinginkan Pemprov kosong. Formasi itu hanya dapat dibuka pada periode CPNS berikutnya.

Baca Juga: CPNS dan PPPK Guru Formasi 2021 Sumbar Terima SK, Masa Pra Jabatan 1 Tahun

Sementara, bagi peserta yang mengundurkan diri diberi sanksi yakni tidak boleh mengikuti selama CPNS pada dua tahun berikutnya. [fru]

Baca Juga

Pengangkatan PNS dan ASN Tidak Ada Lagi, Nasib Tenaga Honorer Kian Mengkhawatirkan
Belasan Ribu Honorer di Pemprov Sumbar Terancam Dihapus, Hanya 20 Persen yang Bisa Ditampung Kembali
Berita terkini: Sekolah Tanpa Siswa Akan Kehilangan Warna, Guru Tanpa Siswa Kehilangan Jiwa, Payakumbuh, Sumbar, Sumatra Barat
8.000 Honorer di Pemprov Sumbar Bakal Dihapus Tahun Depan, Mayoritas Guru
Ada Kecurangan Seleksi CPNS 2021, BKN Didesak Perkuat Sistem Keamanan IT
Ada Kecurangan Seleksi CPNS 2021, BKN Didesak Perkuat Sistem Keamanan IT
Berita Kota Pariaman Terbaru. Tes CPNS Pariaman. 3.065 Peserta Ikuti Tes CPNS di Kota Pariaman. Ujian CPNS Pariaman. Baca Padangkita.com
9 Peserta CPNS Pemprov Sumbar Tidak Hadir SKB, Langsung Gugur
SKB CPNS 2019
Jadwal SKB CPNS Pemko Padang 6-8 Desember 2021 di Balai Kota Padang
314 Peserta CPNS Pemko Padang Lulus SKD, Lanjut SKB Awal Desember
314 Peserta CPNS Pemko Padang Lulus SKD, Lanjut SKB Awal Desember