Warga Limapuluh Kota Potong Kambing untuk Calon Bupati Termiskin

Berita terkini: Warga Limapuluh Kota Potong Kambing untuk Calon Bupati Termiskin. Pilkada Limapuluh Kota, Sumbar, Sumatra Barat Terbaru

Calon Bupati Limapuluh Kota Ferizal Ridwan (Foto: Ist)

Sarilamak, Padangkita.com - Tidak semua masyarakat bersikap pragmatis dalam Pilkada 2020. Di Kabupaten Limapuluh Kota, beberapa masyarakatnya justru rela memotong kambing untuk menjamu Ferizal Ridwan, calon bupati termiskin di yang datang berkampanye ke kampung mereka.

"Saya terharu. Selama kampanye ini, sudah 22 ekor kambing dipotong warga secara cuma-cuma, untuk kami makan bersama-sama, saat saya datang menemui warga. Saya yakin, ini merupakan bentuk dukungan yang tulus. Warga ingin, bagaimana saya bisa lebih berubah dan lebih amanah ke depannya," kata Ferizal Ridwan kepada wartawan, Jumat (27/11/2020).

Ferizal Ridwan menjadi calon bupati termiskin dalam Pilkada Limapuluh Kota 2020 karena tidak punya harta kekayaan. Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disampaikan kepada KPK, Ferizal Ridwan melaporkan kekayaannya minus sebesar Rp121,71 juta. Banyak yang tidak percaya, Ferizal Ridwan punya tanggungan utang.

Apalagi, sebelum menjadi calon bupati, mantan anggota DPRD dari Partai Golkar dan mantan Ketua DPC PKB ini, menjabat sebagai Wakil Bupati Limapuluh Kota. Usut punya usut, saat menjabat Wakil Bupati ini, Ferizal Ridwan menggadaikan SK-nya ke bank, untuk membantu upaya pemulangan jasad pahlawan nasional Ibrahim Tan Malaka dari Selopanggung, Kediri, Jawa Timur, ke kampung halamannya di Pandamgadang, Gunuang Omeh, Limapuluh Kota.

Ferizal Ridwan menyebut, total biaya pemulangan jenazah Ibrahim Datuak Tan Malaka itu mencapai Rp380 juta untuk membiayai 148 orang dalam perjalanan selama 16 hari pulang pergi. "Saya menambah uang hasil gadai SK itu dengan uang SPPD saya. Biaya itu juga untuk kegiatan prosesi-prosesi adat selama penjemputan itu," kata Ferizal Ridwan.

Setali tiga uang dengan Ferizal Ridwan, calon wakil bupati pendampingnya, yakni Nurkhalis, juga bukan kontestan Pilkada 2020 yang tajir. Dalam LHKPN tahun 2020 yang dilaporkan kepada KPK, Nurkhalis yang aktivis pemuda tani itu hanya memiliki kekayaan sebesar Rp13,1 juta.

Praktis, pasangan Ferizal Ridwan-Nurkhalis menjadi pasangan calon kepala daerah paling miskin dalam Pilkada serentak 2020. Namun, berkat dukungan masyarakat, tetap bisa maju melalui jalur perseorangan atau independen.

"Kami benar-benar terharu. Sejak awal ikut Pilkada, kami dibantu masyarakat. Mungkin masyarakat tahu, kami pasangan calon kepala daerah paling miskin dan tidak punya modal kampanye, maka saat kami datang, masyarakat tidak menawarkan proposal bantuan. Namun, sebaliknya, masyarakat dengan ketulusan hati, memberi kami jamuan makan. Bahkan, memotong kambing yang jumlahnya sudah 22 ekor," kata Ferizal Ridwan.

Tidak hanya dijamu makan, Ferizal Ridwan mengaku, selama kampanye Pilkada 2020, sering ditraktir minum oleh masyarakat. "Untuk minum kopi di warung saja, sekarang ini sudah lebih banyak masyarakat yang mentraktir kami, ketimbang kami yang bayar. Makanya, dalam tagline kampanye, kami sebut kami berhutang kepada rakyat," kata Ferizal Ridwan.

Bagi masyarakat Limapuluh Kota, sosok Ferizal Ridwan dan Nurkhalis yang tidak punya uang banyak, justru mengundang simpati dan rasa kasihan. Bahkan, sejumlah mantan anggota DPRD Limapuluh Kota yang menaruh rasa kasihan, seperti Edison Sumar, Teddy Sutendi, Edison Sumar, dan Endrijon Dt Rajo Junjungan, kini masuk tim pemenangan Ferizal Ridwan-Nurkhalis.

Dalam Pilkada 2015 lalu, Ferizal Ridwan yang mendampingi bupati incumbent Irfendi Arbi, dengan Nurkhalis sebagai salah satu ketua tim pemenangannya, juga tidak punya modal cukup untuk ikut Pilkada. Bahkan, pasangan Irfendi Arbi-Ferizal Ridwan sempat dijuluki sebagai pasangan "marasmus".

Julukan ini membuat mantan Mendagri Gamawan Fauzi menjadi tersentak. Bahkan, Gamawan yang pernah jadi Gubernur Sumbar dan Bupati Solok, terang-terangan memberi dukungan buat pasangan Irfendi Arbi-Ferizal Ridwan dalam Pilkada Limapuluh Kota 2015. Saat itu, pasangan ini memang mendapat suara terbanyak.

Akankah, kisah sukses mendampingi Irfendi Arbi pada 2015, kembali diulang Ferizal Ridwan-Nurkhalis? Terkait hal ini, Ferizal mengaku hanya bisa berdoa kepada Allah dan berharap dukungan dari masyarakat. Namun, dari survei internal yang dilakukan Polo Institute untuk kalangan terbatas, pasangan Ferizal Ridwan-Nurkhalis unggul dari pasangan lain.

Baca Juga: Ini Profil Empat Paslon di Pilkada Limapuluh Kota dan Tim Mereka

"Mudah-mudahan saja," kata Ferizal Ridwan.

Dalam Pilkada 2020 ini, Ferizal Ridwan-Nurkhalis berhadapan dengan tiga pasang kompetitor lainnya. Yakni, pasangan Darman Sahladi-Maskar M Dt Pobo yang diusung Partai Demokrat, PAN, dan NasDem. Kemudian, pasangan Muhammad Rahmad-Asyirwan Yunus yang diusung Partai Gerindra, PKB, dan Partai Hanura. Serta, pasangan Safaruddin Dt Bandaro Rajo-Rizki Kurniawan Nakasri yang diusung Partai Golkar, PPP, dan PKS. [pkt]


Baca berita Limapuluh Kota terbaru hanya di Padangkita.com

Baca Juga

1 Petugas Terluka, Truk Damkar Limapuluh Kota Kecelakaan Saat Padamkan Api di Pangkalan
1 Petugas Terluka, Truk Damkar Limapuluh Kota Kecelakaan Saat Padamkan Api di Pangkalan
Situjuah Batua Nagari Terbaik di Limapuluh Kota, Inovatif Mengolah Sampah hingga Tangguh Tangani Covid-19
Melihat Situjuah Batua Nagari Terbaik di Limapuluh Kota, Inovatif Mengolah Sampah hingga Tangguh Tangani Covid-19
Berita Limapuluh Kota hari ini dan berita Sumbar hari ini: Produk UMKM memiliki kesempatan untuk menjadi produk ekspor
Tinjau Sistem Resi Gudang dan UMKM, Wamendag Sebut Produk UMKM Berpotensi Diekspor
Berita Limapuluh Kota hari ini dan berita Sumbar hari ini: Indolarva merupakan salah satu kelompok budidaya larva lalat Black Soldier Fly 
Menyulap Sampah Jadi Uang dengan Budidaya Black Soldier Fly
Berita Limapuluh Kota hari ini dan berita Sumbar hari ini: Penguatan balai pembibitan juga harus didukung infrastruktur memadai
Menteri PPN Dorong Penguatan BPTUHPT Padang Mangatas, Ini yang Direncanakan
Berita Limapuluh Kota hari ini dan berita Sumbar hari ini: Pelaku merupakan seorang pengedar yang juga sudah masuk target operasi 
Usai Transaksi dengan Polisi yang Menyamar, Seorang Pengedar Sabu-sabu Ditangkap Polres Payakumbuh