Berita Tanah Datar hari ini, berita Sumbar hari ini dan berita Corona Tanah Datar: Dinkes Tanah Datar menargetkan sebelum Ramadan tiba seluruh tahapan vaksinasi dapat diselesaikan.
Batusangkar, Padangkita.com – Anggota TNI, Polri dan Petugas pelayanan publik menjadi kelompok yang divaksin pada gelombang ke dua vaksinasi Covid-19 di Tanah datar. Vaksinasi gelombang ke dua ini telah dimulai pada Kamis (4/3/2021) di lima Puskesmas.
Kepala Bidang (Kabid) Pecegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Tanah Datar Roza Mardiah mengatakan, kelima Puskesmas itu adalah Puskesmas Lima Kaum 1, Sungai Tarab 2, Tanjung Emas, Lintau Buo dan UPT Pagaruyung.
Roza Mardiah menyebut, jumlah target yang akan divaksin gelombang ke dua ini sebanyak 1.080 orang yang terdiri dari TNI-Polri dan petugas pelayanan publik.
"Untuk sasarannya, TNI, Polri, Satpol PP, guru, tokoh agama, kemudian pekerja pelayanan publik Dinas PMPTSP Naker, dan Disduk Capil, dengan jumlah penerima sebanyak 1.080 orang. Khusus untuk hari ini, penerima sekitar 100 orang," ungkap Roza, Kamis (4/3/2021).
Roza melanjutkan, pelaksanaan vaksinasi gelombang ke 2 ini secepatnya dituntaskan. Pasalnya, Dinkes Tanah Datar menargetkan sebelum Ramadan tiba seluruh tahapan vaksinasi dapat diselesaikan.
"Untuk Maret ini, tahap dua ini selesai, dan setelah itu kita akan masuk vaksinasi untuk lansia (lanjut usia). Jadi, sebelum puasa kita harapkan selesai dalam upaya percepatan vaksinasi," harapnya.
Mengacu pada hasil vaksinasi pada gelombang pertama, sampai saat ini pihaknya belum menerima adanya laporan terhadap penerima yang punya gejala.
"Alhamdulillah dari 1.185 orang lebih penerima vaksin tidak ada laporan yang diterima penerima yang berisiko, dan tidak ada juga penerima yang positif Covid-19. Meski demikian penerima juga harus tetap memperhatikan protokol kesehatan,” pesannya.
Baca juga: Tanah Datar Mulai Vaksinasi Covid-19 Kedua, Ratusan Tenaga Kesehatan Belum Vaksin Tahap I
Pada gelombang ke dua ini, pihaknya menargetkan realisasi vaksinasi sebesar 90% dari total sasaran penerima.
"Kalau tahap 1 terealisasi itu sekitar 80%, gelombang ke 2 ini target kita 90%," tukasnya. [pkt]