Update Zonasi Covid-19 di Sumbar: Pasaman Barat dan Sijunjung Masuk Zona Oranye Lagi

Berita Sumbar hari ini dan berita Virus Corona (Covid-19) hari ini: Update zonasi risiko penyebaran Virus Corona (Covid-19) di Sumbar.

Update zonasi risiko penyebaran Covid-19 di Sumbar 7-13 Februari 2021. [Foto: Zulfikar/Padangkita.com]

Berita Sumbar hari ini dan berita Virus Corona (Covid-19) hari ini: Update zonasi risiko penyebaran Virus Corona (Covid-19) di Sumatra Barat (Sumbar).

Padang, Padangkita.com - Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumatra Barat (Sumbar) kembali memperbarui zonasi risiko penyebaran Virus Corona (Covid-19) di daerah itu. Masih sama dengan update minggu sebelumnya, tidak ada daerah yang masuk zona merah ataupun hijau di Sumbar.

Dari 19 kabupaten dan kota yang ada di Sumbar, sebanyak delapan daerah masuk zona oranye. Artinya, zona oranye di Sumbar bertambah lagi, karena minggu sebelumnya hanya enam darah yang masuk zona oranye.

Dengan demikian, maka zona kuning di Sumbar berkurang jadi 11 daerah.

Dari delapan daerah yang masuk zona oranye di Sumbar, skor tertinggi atau daerah paling baik menangani kasus Covid-19 yaitu Kabupaten Pasaman Barat, skornya sudah sudah hampir masuk zona kuning, yaitu 2,40 hanya tinggal satu angka lagi agar masuk ke zona kuning, yaitu dengan skor 2,41.

Namun, jika dibandingkan update zonasi pada minggu lalu, Kabupaten Pasaman Barat mengalami penurunan dari kuning jadi oranye. Skor minggu lalu yaitu 2,52.

Sementara, daerah yang masuk zona oranye dengan skor terendah yaitu Kabupaten Limapuluh Kota, skornya 2,13 dan hampir masuk zona merah dengan batas lima angka lagi, yaitu 1,8.

Tambahan dua daerah yang masuk ke zona oranye minggu ini yaitu Kabupaten Sijunjung dan Kabupaten Pasaman Barat.

Berikut delapan daerah yang masuk zona oranye di Sumbar saat ini:

  • Kabupaten Pasaman Barat (skor 2,40)
  • Kota Bukittinggi (skor 2,37)
  • Kabupaten Pasaman (skor 2,31)
  • Kabupaten Solok (skor 2,29)
  • Kabupaten Agam (skor 2,24)
  • Kabupaten Sijunjung (skor 2,20)
  • Kabupaten Pesisir Selatan (skor 2,17)
  • Kabupaten 50 Kota (skor 2,13)

Sementara, untuk 11 daerah yang masuk zona kuning, skor tertinggi yaitu Kabupaten Kepulauan Mentawai, sekornya 2,64 dan tinggal tujuh angka lagi bisa masuk zona hijau, dengan batas skor di atas 3,0.

Lalu, untuk daerah dengan skor terendah atau daerah dengan penanganan Covid-19 yang kurang baik yaitu Kota Padang skornya 2,44.

Berikut 11 daerah yang masuk zona kuning minggu ini:

  • Kabupaten Kepulauan Mentawai (skor 2,64)
  • Kabupaten Dharmasraya (skor 2,59)
  • Kota Payakumbuah (skor 2,59)
  • Kota Padang Panjang (skor 2,54)
  • Kota Pariaman (skor 2,52)
  • Kota Solok (skor 2,51)
  • Kota Sawahlunto (skor 2,51)
  • Kabupaten Tanah Data (skor 2,51)
  • Kabupaten Solok Selatan (skor 2,50)
  • Kabupaten Padang Pariaman (skor 2,50)
  • Kota Padang (skor 2,44)

Baca juga: Ini Zonasi Risiko Penyebaran Virus Corona Usai Pencoblosan di Pilkada Sumbar 2020

Update zonasi risiko penyebaran Covid-19 kali ini merupakan minggu ke-48 Pandemi Corona di Sumbar dengan periode 7-13 Februari 2021. [*/zfk]


Baca berita Sumbar hari ini dan berita Virus Corona (Covid-19) hari ini hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Asyik Nongkrong di Warung, 13 Pelajar Diangkut Satpol PP Padang
Asyik Nongkrong di Warung, 13 Pelajar Diangkut Satpol PP Padang
Bukan Padang, Medan Apalagi Palembang, Ternyata Ini Kota Terbaik dalam Penanganan Covid di Sumatra 
Bukan Padang, Medan Apalagi Palembang, Ternyata Ini Kota Terbaik dalam Penanganan Covid di Sumatra 
Andre Rosiade Dorong lagi Rapat Gabungan DPR soal 3,2 Juta Dosis Vaksin Gotong Royong
Andre Rosiade Dorong lagi Rapat Gabungan DPR soal 3,2 Juta Dosis Vaksin Gotong Royong
Cegah Covid-19 Melonjak lagi, Puan Kembali Ingatkan Tingkatkan Cakupan Booster
Cegah Covid-19 Melonjak lagi, Puan Kembali Ingatkan Tingkatkan Cakupan Booster
Relawan Vaksin Covid-19 meninggal
32 Ribu Nakes di Sumbar Bakal Dapat Vaksin Dosis Keempat
Puan Maharani Dukung Ibu-ibu yang beri Anak ASI Ekslusif Meskipun Positif Covid
Puan Maharani Dukung Ibu-ibu yang beri Anak ASI Ekslusif Meskipun Positif Covid