Terhenti di Sumbar, Jalan Tol Baru akan Dibangun di Kalimantan Barat

Terhenti di Sumbar, Jalan Tol Baru akan Dibangun di Kalimantan Barat

Jalan tol baru yang akan menghubungkan Kota Pontianak dan Pelabuhan Kijing bakal dibangun. [Foto: BPJT PUPR]

Pontianak, Padangkita.com – Jika pembangunan jalan tol di Sumatra Barat (Sumbar) terhenti, tidak demikian di wilayah lain. Beberapa jalan tol di provinsi lain terus berlanjut, bahkan ada yang sedang proses untuk segera dibangun.

Terbaru adalah rencana pembangunan Jalan Tol Pontianak – Pelabuhan Kijing di Kalimantan Barat (Kalbar).

Anggota Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Unsur Akademisi Eka Pria Anas, menjelaskan keberadaan jalan tol nanti akan menurunkan waktu tempuh dan menjadi akses utama dari wilayah perkotaan Pontianak sebagai pusat administratif pemerintahan menuju ke Proyek Strategis Nasional (PSN) Pelabuhan Kijing dan Pelabuhan Pontianak akan berperan sebagai feeder bagi Pelabuhan Kijing.

“Saat ini progresnya sedang penyusunan Feasibility Study (FS) mungkin akhir tahun ini selesai dan tahun depan Amdal (Analisa mengenai Dampak Lingkungan),” ujar Eka Pria Anas ketika mendampingi Ketua Komisi V DPR Lasarus beserta tim dalam Kunjungan Kerja Reses ke Kalbar, awal pekan lalu.

Rencananya, kata Eka Pria, Jalan Tol Pontianak – Kijing akan dibagi menjadi dua seksi. Seksi 1 Pontianak (Batulayang) – Sei Pinyuh sepanjang 37,6 km dan Seksi 2 Sei Pinyuh – Pelabuhan Kijing sepanjang 31,83 km. Proyek ini merupakan kerja sama badan usaha dengan Pemerintah.

Dalam kunjungan ini, Komisi V DPR meninjau Proyek Pelabuhan Kijing/Tanjung Pura yang berada di wilayah Kabupaten Mempawah yang terletak 80 km Utara Kota Pontianak.

Diketahui, Pelabuhan Kijing merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dikembangkan menjadi Pelabuhan berstandar Internasional terbesar di Kalimantan dan akan menjadi pusat Smelter, aspal, distribusi CPO, Bauksit dan transshipment bahan bakar.

Kemudian juga dirancang untuk memberikan kemudahan berbisnis one stop service bagi para investor.

Saat ini, antara Kota Pontianak dengan Pelabuhan Kijing terhubung ruas Jalan Nasional yang membutuhkan waktu tempuh 2 jam perjalanan dengan rata-rata kecepatan 40 km/jam.

Selain meninjau Pelabuhan Kijing, rombongan Komisi V DPR juga meninjau area rencana pembangunan Jembatan Kapuas 3 guna mengurangi beban jembatan Kapuas yang kian hari semakin padat dilalui kendaraan.

Baca juga: Jalan Tol Bangkinang – Pangkalan Progres Terus, Padang – Sicincin masih Terhenti

Dalam kunjungan Kerja ini turut hadir Wakil Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan, Wali Kota Pontianak Rusdi Kamtono, Dirjen Perhubungan Laut Arif Toha Tjahjagama, Dirut PT. Pelindo Arif Suhartono dan Direktur Bina Teknik Jalan Jembatan Ditjen Bina Marga Nyoman Suaryana. [*/pkt]

Baca Juga

Upaya Pemprov Sumbar - Daerah Berbuah Manis, Pusat Kucurkan Setengah Triliun Bangun Jalan
Upaya Pemprov Sumbar - Daerah Berbuah Manis, Pusat Kucurkan Setengah Triliun Bangun Jalan
Progres Flyover Sitinjau Lauik, Andre Rosiade: Paling Lambat Grounbreaking  November 2024
Progres Flyover Sitinjau Lauik, Andre Rosiade: Paling Lambat Grounbreaking November 2024
Pemprov Sumbar Klaim Semua Perusahaan Tambang di Air Dingin sudah Tak Beroperasi
Pemprov Sumbar Klaim Semua Perusahaan Tambang di Air Dingin sudah Tak Beroperasi
Arus Balik masih Padat, Pengoperasian Fungsional 2 Ruas Tol Trans Sumatra Diperpanjang
Arus Balik masih Padat, Pengoperasian Fungsional 2 Ruas Tol Trans Sumatra Diperpanjang
Pembenahan Lubuk Hantu Tuntas, Jalan Padang Panjang – Bukittinggi di Aia Angek Aman Dilalui
Pembenahan Lubuk Hantu Tuntas, Jalan Padang Panjang – Bukittinggi di Aia Angek Aman Dilalui
Gubernur Mahyeldi Keliling Daerah Tinjau Lokasi Terdampak Bencana Banjir dan Longsor
Gubernur Mahyeldi Keliling Daerah Tinjau Lokasi Terdampak Bencana Banjir dan Longsor