Sarilamak, Padangkita.com - Tanpa Partai Keadilan Sejahtera (PKS), koalisi Partai Golkar dan PPP, tetap solid mengusung pasangan Safaruddin Dt Bandaro Rajo-Rizki Kurniawan Nakasri sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati Limapuluh Kota pada Pilkada 2020. Saat ini, pengurus Golkar dan PPP tingkat kabupaten, sedang mengurus SK pencalonan ke DPP masing-masing.
"Koalisi Golkar memang hanya dengan PPP. Itu ibaratnya sudah seperti kerbau dalam pautan. Sudah saling tertambat," kata Sekretaris Partai Golkar Limapuluh Kota, Harmi ZA saat dihubungi Padangkita.com, Jumat (14/8/2020) malam.
Soal adanya kabar Golkar dan PPP juga melirik PKS dalam koalisi ini, sebagaimana pengakuan Datuak Safar kepada wartawan, Harmi ZA enggan berkomentar. "Kalau setahu saya, Golkar memang hanya dengan PPP. Itu yang sedang sama-sama diurus SK pencalonannya ke DPP," kata Harmi.
Ini juga disampaikan politisi senior Partai Golkar Limapuluh Kota, Syamsul Mikar, dalam grup WhatsApp Pilkada serentak. "Koalisi Golkar dengan PPP sudah final," tulis Mikar yang juga Wakil Ketua DPRD Limapuluh Kota.
Sedangkan Safarudddin Dt Bandaro Rajo yang dikonfirmasi Sabtu (15/8/2020) malam, juga turut membenarkan, Golkar memang hanya berkoalisi dengan PPP, dan kemungkinan tidak ikut PKS.
Baca juga: SK DPP Gerindra untuk Rahmad-Asyirwan Sudah Ada, PKB Mengaku Belum Melihat
"Iya, benar. Golkar dengan PPP. Saya sedang rapat, nanti saya hubungi lagi," kata Wakil Ketua DPRD Sumbar ini.
Sementara itu, Ketua DPC PPP Limapuluh Kota, Harmen juga menyebut, PPP memang akan berkoalisi dengan Golkar mengusung pasangan Safaruddin Dt Bandaro Rajo-Rizki Kurniawan Nakasri atau RKN. "Sudah final, Datuak Safar dari Golkar dan RKN dari PPP," kata Harmen.
Mantan Wakil Ketua DPRD Limapuluh Kota ini menyebut, DPC PPP Limapuluh Kota dan juga DPW PPP Sumbar di Padang, sudah mengajukan ekomendasi ke DPP PPP di Jakarta, untuk mengusung Datuak Safar-RKN.
"Rekomendasi PPP secara administrasi dinaikkan bersamaan dengan rekomendasi Golkar. Kini sedang menunggu SK dari DPP PPP dan DPP Partai Golkar," ujar Harmen. [gse/pkt]