Painan, Padangkita.com - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) mendapat dana Rp265 miliar yang terdiri dari Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) untuk tahun 2020. Alokasi dana tersebut ditempatkan pada 182 nagari yang tersebar di 15 kecamatan yang ada.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPMDPPKB) Pessel Wendi mengatakan dana desa yang diterima oleh Pesisir Selatan tiap tahun mengalami peningkatan.
"Hal ini sebagai bukti komitmen negara serius membangun desa agar makin sejahtera," katanya, Senin (24/2/2020).
Dirinya menjelaskan untuk dana desa setiap nagari di Pessel mendapat alokasi dana sekitar 1,2 hingga 2 miliar per nagari. Jumlah tersebut tergantung pada jumlah penduduk, luas wilayah, dan tingkat kemiskinan.
Baca juga: Dana Desa Langsung Masuk Rekening Desa, Mendagri: Segera Belanjakan dan Diawasi
"Anggaran yang begitu besar memang diharapkan mampu membawa perubahan signifikan bagi nagari," katanya lagi.
Alokasi Dana Desa (ADD) digunakan untuk membayar penghasilan tetap (siltap) dan operasional kantor. Sedangkan Dana Desa (DD) diprioritaskan untuk mendanai program dan kegiatan nagari seperti pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di nagari-nagari yang ada.
Untuk diketahui, bantuan untuk pemerintahan nagari (Pemnag) yang bersumber dari Dana Desa (DD), pada tahun 2019 dikucurkan sebesar Rp 167 miliar. Selain DD, dana Alokasi Dana Desa (ADD) sebesar Rp 87 miliar.
Alokasi dana dengan total mencapai Rp 254 miliar pada 2019 tersebut ditempatkan pada 182 nagari yang tersebar di 15 kecamatan.
Sedangkan untuk tahun 2018, alokasi dana desa mencapai sebesar Rp232 miliar. (*/PKT-02)