Ikuti Kami di Media Sosial
Jakarta, Padangkita.com – Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al Rabiah menyampaikan sejumlah kemudahan yang akan diberikan kepada jemaah umrah Indonesia. Pertama, Arab Saudi telah menghapus syarat mahram bagi jemaah perempuan. Kedua, masa berlaku visa umrah diperpanjang hingga 90 hari. Ketiga, visa umrah bisa digunakan untuk mengunjungi seluruh wilayah Saudi, tidak hanya untuk ke…
Jakarta, Padangkita.com – Menteri Agama (Menag) RI, Yaqut Cholil Qoumas menyerukan agar segala bentuk tindakan Islamofobia di seluruh dunia harus diperangi. Hal ini dia sampaikan merespons keputusan Persatuan Bangsa Bangsa (PBB), yang menjadikan tanggal 15 Maret sebagai ‘Hari Internasional untuk Memerangi Islamofobia’. “Kemenag menyambut baik dan mendukung ketetapan PBB, tanggal 15 Maret dijadikan sebagai ‘Hari…
Padang, Padangkita.com – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas berkeinginan mengundang pemimpin umat Katolik Paus Fransiskus ke Indonesia. Rencana itu disampaikannya di hadapan pemimpin perwakilan umat Katolik se-Indonesia pada sebuah acara di Nusa Dua, Denpasar, Bali, Senin (7/3/2022). “Saya ingin menghadirkan Paus Fransiskus ke Indonesia untuk melihat langsung indahnya keberagaman di Indonesia, sekaligus menyapa umat…
Padang, Padangkita.com – Ustaz muda asal Payakumbuh, Sumatra Barat (Sumbar) Arrazy Hasyim cenderung membela Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas terkait pernyataan membandingkan pengeras suara azan dan gonggongan anjing. Menurut Arrazy, pernyataan Yaqut harus dilihat dalam konteks ukhuwah wathaniyah atau persaudaraan kebangsaan. “Beliau maksudnya menjaga ukhuwah wathaniyah. Cuma bahasa yang dipilih mungkin kurang pas, sehingga…
Padang, Padangkita.com – Pernyataan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas yang menganalogikan atau mengumpamakan suara azan dengan suara gonggongan anjing terus menuai kontroversi. Anggota DPR dari Dapil Sumbar Andre Rosiade menyatakan kiasan atau pengambilan contoh yang dilakukan oleh Menag Yaqut memang tidak patut. “Saya selaku anggota DPR yang mewakili masyarakat Sumatra Barat, mendapatkan banyak aspirasi…
Padang, Padangkita.com – Ikatan Pemuda Tarbiyah Islamiyah (IPTI) Sumatra Barat (Sumbar) mengeluarkan pernyataan sikap terkait pernyataan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas yang dinilai menganalogikan suara azan dengan suara gonggongan anjing. IPTI Sumbar meminta Presiden Jokowi mencopot Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dari jabatannya, dan Menag Yaqut harus minta maaf demi persatuan dan kesatuan….
Padang, Padangkita.com – Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Sumatra Barat (Sumbar), Fauzi Bahar mengecam ucapan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas yang membandingkan aturan penggunaan pengeras suara di masjid dan musala dengan gongongan anjing. Menurut Fauzi, pernyataan Menag tersebut telah melukai hati umat Islam dan masyarakat Minangkabau. Pernyataan Menag itu juga telah menyalahgunakan…
Jakarta, Padangkita.com – Kementerian Agama (Kemenag) membantah bahwa Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas membandingkan suara azan dengan suara anjing. Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Thobib Al Asyhar, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas sama sekali tidak membandingkan suara azan dengan suara anjing. Pemberitaan yang mengatakan Menag membandingkan dua hal tersebut, kata…
Padang, Padangkita.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat RI, Fadli Zon mengkritik keras pernyataan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas yang membandingkan aturan penggunaan pengeras suara di masjid dan musala dengan gongongan anjing. “Pejabat ini cari-cari masalah yang menimbulkan kegaduhan,” ujarnya lewat akun Twitter resminya, @fadlizon, seperti dikutip Padangkita.com, Kamis (24/2/2022). Fadli yang juga Wakil Ketua…
Padang, Padangkita.com – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatra Barat (Sumbar) Gusrizal Gazahar mengecam pernyataan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas yang membandingkan penggunaan volume pengeras suara di masjid dan musala dengan gongongan anjing. Dia menuturkan, pernyataan Yaqut tersebut telah menimbulkan kegaduhan. “Alih-alih mengurus umat beragama agar bisa nyaman menjalankan agama, malah membuat gaduh,” ujarnya…