Sumbar Mengalami Inflasi 0,36 Persen Oktober 2021, Disumbang IHK 2 Kota

Sumbar Mengalami Inflasi 0,36 Persen Oktober 2021, Disumbang IHK 2 Kota

Ilustrasi inflasi. [Ist.]

Padang, Padangkita.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatra Barat (Sumbar) mencatat terjadinya inflasi di Sumbar sebesar 0,36 persen pada Oktober 2021.

Kepala BPS Sumbar, Herum Fajarwati menyebutkan, angka tersebut terbentuk dari gabungan Indeks Harga Konsumen (IHK) di dua kota di Sumbar, yaitu Kota Padang dan Kota Bukittinggi.

BPS mencatat adanya kenaikan IHK dari 105,27 pada bulan September 2021 menjadi 105,65 pada bulan Oktober 2021 pada kedua kota itu.

“Kota Padang mengalami inflasi sebesar 0,35 persen dan Kota Bukittinggi mengalami inflasi sebesar 0,41 persen,” ujar Herum, Senin (1/11/2021).

Lebih jauh ia menjelaskan, ada enam kelompok pengeluaran yang mengalami kenaikan IHK sehingga menyebabkan terjadinya inflasi di Sumbar.

Kelempok tersebut adalah transportasi sebesar 0,77 persen, kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,72 persen, dan kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,60 persen.

Kemudian, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar sebesar 0,12 persen, kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,02 persen, dan kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,01 persen

“Kelompok yang dominan memberikan andil inflasi Sumbar Oktober 2021 adalah kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,22 persen, kelompok transportasi sebesar 0,11 persen,” kata Herum.

“Selain itu juga ada kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar serta kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga masing-masing sebesar 0,02 persen,” ulasnya.

Sementara itu, lanjut Herum, ada juga kelumpok pengeluaran yang mengalami penuruna IHK atau deflasi, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,13 persen dan kelompok kesehatan sebesar 0,01 persen.

Sedangkan kelompok rekreasi, olahraga dan budaya, kelompok pendidikan, dan kelompok penyedia makanan dan minuman/restoran tidak mengalami perubahan IHK.

Meski begitu, menurut Herum, laju inflasi tahun kalender atau dari Januari sampai Oktober 2021 di Sumbar mengalami deflasi sebesar 0,31 persen.

Baca juga: BPS Catat Angka Kemiskinan di Sumbar Naik Jadi 20.056 Orang, Ini Saran DPRD untuk Mengatasinya

Sementara, laju inflasi year on year atau dari tahun ke tahun di Sumbar, yakni Oktober 2021 terhadap Oktober 2020 sebesar 1,50 persen. [mfz/pkt]

Baca Juga

Punya Aset hampir Rp1.000 Triliun, BPD Siap Biayai Proyek Strategis Nasional di Daerah
Punya Aset hampir Rp1.000 Triliun, BPD Siap Biayai Proyek Strategis Nasional di Daerah
Blusukan di Pasar Gaung, Mahyeldi: Penguatan Ekonomi dan Pendidikan jadi Progul
Blusukan di Pasar Gaung, Mahyeldi: Penguatan Ekonomi dan Pendidikan jadi Progul
Jelang Akhir Tahun, Teuku Abdul Khalid Berharap Harga Stabil dan Stok Pangan Terjamin
Jelang Akhir Tahun, Teuku Abdul Khalid Berharap Harga Stabil dan Stok Pangan Terjamin
Tim Ekonomi Pemerintahan Baru harus Punya Integritas dan Kredibilitas yang Kuat
Tim Ekonomi Pemerintahan Baru harus Punya Integritas dan Kredibilitas yang Kuat
Andre Rosiade: Kerja Sama Penanaman Modal Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Andre Rosiade: Kerja Sama Penanaman Modal Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Pemkab Pesisir Selatan Berhasil Atasi Kesenjangan Sosial dalam 3 Tahun
Pemkab Pesisir Selatan Berhasil Atasi Kesenjangan Sosial dalam 3 Tahun