Sosok Pelatih Anyar SPFC, Pernah Bawa Kabau Sirah ke Perempat Final Piala Winner Asia

Sosok Pelatih Anyar SPFC, Pernah Bawa Kabau Sirah ke Perempat Final Piala Winner Asia

Syafrianto Rusli (Foto: MO Semen Padang FC)

Lampiran Gambar

Syafrianto Rusli (Foto: MO Semen Padang FC)

Padangkita.com - PT Kabau Sirah Semen Padang akhirnya menunjuk Syafrianto Rusli untuk menukangi Semen Padang FC dalam 4 laga sisa di kasta tertinggi liga sepakbola di Indonesia. Syafrianto menggeser posisi Delfi Adri yang kembali ditempatkan di pos awal sebagai asisten pelatih.

CEO Semen Padang FC, Iskandar Zulkarnain Lubis mengatakan penunjukan Syafrianto Rusli dengan target menghindarkan tim kebanggaan urang awak tersebut dari jurang degradasi.

Lantas siapakah Syafrianto Rusli?.

Syafrianto Rusli bukanlah orang baru bagi Semen Padang FC. Dia merupakan sosok penting bagi tim ini kala menjuarai Piala Galatama pada tahun 1992 silam. Gol tunggal kemenangan Semen Padang diciptakan Delfi Adri pada menit ke-53. Syafrianto kala itu bahu membahu bersama Delfi Adri dan Nilmaizar mengangkat nama Semen Padang menjadi salah satu tim elit di kancah sepakbola nasional.

Jika Nilmaizar berposisi sebagai pemain belakang, maka pria berusia 55 tahun tersebut bermain di posisi gelandang dan bermain di Semen Padang FC di medio 1980 - 1990-an.

Catatan mentereng Syafrianto Rusli selain membawa Semen Padang FC juara piala Galataman 1992 adalah membawa tim Kabau Sirah tampil dikejuaraan asia untuk pertama kalinya yakni di Piala Winner Asia.

Semen Padang FC kala itu melaju hingga ke babak perempat final Piala Winner Asia 1993, yang menjadi puncak kejayaan klub kebanggaan urang awak itu.

Saat itu Semen Padang FC berhasil mencapai babak perempat final dengan menyingkirkan Juara Liga Vietnam Cang Sai Gon (Ho Chi Minh City FC) dengan agregat 2-1 di putaran kedua. Di babak perempat final melawan Nissan Motors FC (Yokohama Marinos), Semen padang sempat memenangkan pertandingan leg pertama di kandang dengan skor 2-1 namun ketika bertandang ke Jepang digilas dengan skor telak 11-0.

Setelah pensiun sebagai pemain, Syafrianto Rusli meneruskan karir di dunia kepelatihan. Saat ini, Syafrianto juga tercatat sebagai salah satu pemilik lisensi A AFC kepelatihan seperti halnya Nilmaizar. Selain itu, saat ini beliau juga eksis sebagai instruktur pelatih AFC.

Syafrianto pada tahun 2006 silam pernah menukangi Semen Padang FC, namun kemudian dipecat karena gagal membawa tim Kabau Sirah ke babak delapan besar Liga Indonesia kala itu.

Ia kemudian pada 2007, dirinya melatih di tim asal Riau yakni PSPS Pekanbaru. Bersama PSPS Pekanbaru, Syafrianto berhasil mengantarkan tim tersebut berlaga pada kasta yang lebih tinggi pada musim kompetisi berikutnya.

Pada tahun 2012, Syafrianto melatih tim futsal sumbar yang berlaga di PON XVIII Riau. Di tangan dinginya, tim futsal Sumbar untuk pertama kalinya berhasil meraih emas sekaligus menumbangkan tim favorit juara DKI Jakarta dengan skor 6-2. Ini merupakan catatan apik yang ditorehkan pelatih kelahiran Lintau, Tanah Datar tersebut.

Setelah itu, pada Maret 2014, Syafrianto ditunjuk sebagai pelatih PSP Padang yang berambisi kembali bermain di kompetisi tertinggi PSSI. Pada tahun 2015 ia kembali ditunjuk sebagai pelatih kepala tim futsal PON Sumbar pada tahun 2015.

Sementara itu itu, sebelum dipercaya untuk menukangi Semen Padang FC Senior. Syafrianto Rusli tercatat sebagai manejer Semen Padang FC U-19. Selain itu, Syafrianto juga merupakan karyawan aktif di perusahan Semen tertua di Indonesia tersebut.

Manajer Semen Padang FC, Win Bernadino menyebut, ada sejumlah alasan hingga akhirnya keluar putusan ini. Dalam segi regulasi, harus memiliki Pelatih Kepala.

Kemudian, dilain sisi, kata Win, ini merupakan kebutuhan tim dan bentuk penyegaran dalam laga-laga sisa yang ada.

“Kita harapkan ditunjuknnya pak Syafrianto Rusli bisa membawa penyegaran baru. Ibaratnya, memberikan ‘booster’ (kekuatan) bagi Semen Padang FC untuk bangkit,” kata Win usai pertandingan melawan Mitra Kukar di Stadion Agus Salim, Kota Padang, Kamis.

Alasan memilih sosok Syafrianto, karena dinilai paling siap untuk waktu yang cepat.

“Kita sudah pertimbangkan, pak Syafrianto dinilai paling siap dalam waktu yang singkat. Contohnya, jika rekrut dari luar pasti membutuhkan waktu, apalagi adaptasi,” jelas Win.

Berikut Profil Lengkap Syafrianto Rusli

Nama Lengkap: Syafrianto Rusli
Tempat/Tgl Lahir: Lintau, 11 Maret 1962

Karir sebagai pemain: Semen Padang FC (1980-1990)

Kepelatihan :

2005-2006: Semen Padang FC
2007: PSPS Pekanbaru
2012: Tim Futsal PON Sumbar
2014: PSP Padang
2015: Tim Futsal PON Sumbar
2017: Manager Semen Padang FC U-19

Baca Juga

Hendri Susilo Kembali ke Semen Padang FC: Target, Program, dan Perburuan Pemain
Hendri Susilo Kembali ke Semen Padang FC: Target, Program, dan Perburuan Pemain
Semen Padang FC Tunjuk Hendri Susilo sebagai Nakhoda Baru untuk Liga 1 2024/2025
Semen Padang FC Tunjuk Hendri Susilo sebagai Nakhoda Baru untuk Liga 1 2024/2025
Andre Rosiade Sebut Semen Padang FC Tetap Gunakan Pelatih Lokal di Liga 1
Andre Rosiade Sebut Semen Padang FC Tetap Gunakan Pelatih Lokal di Liga 1
Legenda Hidup Semen Padang FC Terima Penghargaan Kesetiaan
Legenda Hidup Semen Padang FC Terima Penghargaan Kesetiaan
Pemprov Sumbar - Semen Padang Sepakat Homebase Kabau Sirah di Stadion H. Agus Salim
Pemprov Sumbar - Semen Padang Sepakat Homebase Kabau Sirah di Stadion H. Agus Salim
Andre Rosiade Ungkap Kucuran Rp70 Miliar agar Kabau Sirah Bersaing di Papan Atas Liga 1
Andre Rosiade Ungkap Kucuran Rp70 Miliar agar Kabau Sirah Bersaing di Papan Atas Liga 1