Pulau Punjung, Padangkita.com - Sebanyak 13 tenaga kesehatan (nakes) di Dharmasraya, Sumatra Barat (Sumbar) melakukan karantina mandiri. Langkah tersebut dilakukan setelah tenaga kesehatan tersebut membantu persalinan terhadap seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19.
Direktur RSUD Sungai Dareh Chusnul Chotimah mengatakan 13 nakes tersebut melakukan karantina mandiri selama 14 hari ke depan di Ruangan Gedung Baru RSUD Sungai Dareh .
“13 orang petugas kesehatan tersebut terdiri dari perawat dan bidan," katanya Jumat (8/5/2020).
Chusnul menjelaskan saat ini pihaknya masih menunggu hasil tes swab yang dilakukan di laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand) di Padang.
"Kami masih menunggu hasil tes swab dari Padang. Semoga hasilnya negatif," harapnya.
Baca juga: Positif Covid-19 Sumbar 182 Orang, Tambahan Terbanyak dari Dharmasraya
Jika hasil tes swab menyatakan 13 nakes tersebut hasilnya negatif maka mereka bisa melakukan aktivitas seperti biasa.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Dharmasraya Rahmadian S melaporkan jumlah warga Dharmasraya yang masuk dalam daftar Pelaku Perjalanan daerah Terjangkit (PPT) mencapai 4.635 orang.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah enam orang, Pasian Dalam Pengawasan (PDP)satu orang dan Positif Corona (Covid-19) 13 orang.
"Pasien yang sembuh satu orang, sehingga pasien covid 19 berjumlah 12 orang," katanya Jumat (8/5/2020).
Pada pemeriksaan Rapid Diagnostik Test (RDT) sebanyak 74 orang yaitu 30 Polri dan 44 pelajar dari Temboro hasilnya negatif.
"Total RDT keseluruan RDT sampai hari ini menjadi 404 orang dan 40 orang positif," jelasnya.
Kemudian untuk swab hari ini, Jumat (8/5/2020) ditargetkan 45 orang dengan follow up delapan orang, swab kedua berjumlah empat orang dan swab pertama berjumlah 33 orang. Sehingga total tes swab 175 orang. Dan hasil swab pemeriksaan tanggal 4-5 Mei sebanyak 26 orang hasilnya negatif. [*/abe]
