Jakarta, Padangkita.com - Nilai tukar rupiah pada Selasa (24/11/2020) pagi menguat ke posisi Rp14.150 per dolar AS. Mata uang garuda melemah sebesar 0,01 persen dari perdagangan sebelumnya pada Senin sore di level Rp14.149 per dolar AS.
Sejumlah mata uang di kawasan Asia terpantau bergerak bervariasi. Tercatat, dolar Taiwan turun 0,09 persen, dolar Singapura berhasil naik 0,09 persen, ringgit Malaysia menguat 0,01 persen, dan baht Thailand menguat 0,01 persen.
Kemudian, yen Jepang melemah 0,05 persen, rupee India menguat 0,07 persen, peso Filipina menguat 0,01 persen, won Korea Selatan melemah 0,11 persen, yuan China menguat 0,13 persen
Sementara itu, mayoritas uang di negara maju justru tampak menguat dari dolar AS.
Tercatat, poundsterling Inggris menguat 0,03 persen, dolar Australia naik 0,22 persen,, dan franc Swiss menguat 0,07 persen, dan dolar Kanada menguat 0,12 persen terhadap dolar AS.
Baca juga: Harga Emas Antam Hari Ini Dibanderol Rp977 Ribu per Gram
Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra mengatakan pelemahan Rupiah dipengaruhi oleh perkembangan uji coba vaksin Astrazeneca kerja sama dengan Universitas Oxford.
Oxford mengklaim vaksin yang mereka kembangkan berhasil mencapai tingkat keampuhan 70 persen melawan Covid-19.
Namun, ia memprediksi nilai Rupiah masih berpotensi menguat meski dibuka dengan kondisi melemah. [try]