Cahaya LED yang menerangi Stadion GBK. Stadion kebanggaan Indonesia ini akan menjadi salah satu venue Asian Games 2018. (Foto: pssi.org)
Padangkita.com – Pemerintah mengklaim 92 persen pembangunan venue sejumlah cabang olahraga yang akan digunakan dalam helatan Asian Games XVIII pada Agustus mendatang telah rampung.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang memantau sendiri persiapan Asian Games, memastikan pembangunan venue sudah mencapai 92 persen.
Begitu juga dengan persiapan-persiapan atlet baik di tempat latihan, baik di dalam dan luar negeri juga sudah berjalan.
“Kita harapkan nanti tidak hanya sukses persiapan, tetapi juga sukses pelaksanaan dan prestasi. Ini yang kita harapkan,” kata Presiden Jokowi usai meninjau Pelatnas (Pemusatan Latihan Nasional Berkuda) di Arthayasa Stable, Limo, Kota Depok, Jawa Barat, Minggu (6/5/2018) sore dikutip dari laman setkab.go.id.
Yang paling penting, lanjutnya, venue harus siap dan tadi 92 persen sudah siap. Tinggal finishing akhir-akhir saja.
“Yang kita harapkan nanti mendapatkan prestasi yang baik karena di Asian Games 2014 kita berada di ranking 17. Target kita pada Asian Games yang ke-18 ini kita masuk ke 10 besar. Targetnya 16 emas, kurang lebih. Syukur bisa lebih,” ujar Presiden Jokowi.
Untuk itu, Jokowi mengaku akan terus memastikan persiapan menuju Asian Games 2018 berjalan dengan baik, karena ini juga rasa kepemilikan dari masyarakat.
“Selalu saya sampaikan kalau ini harus sudah hangat, harus panas, dan nanti menjadi sebuah demam. Karena sekali lagi, ini 45 negara akan berkumpul di Indonesia dan kurang lebih 15 ribu atlet akan berkumpul di negara kita sehingga masyarakat kita harapkan semuanya ikut berpartisipasi dalam Asian Games yang ke-18,” katanya.
Kepala Negara berharap seluruh masyarakat, dunia usaha, pemerintah, dan pemerintah daerah semuanya harus memberikan dukungan kepada event besar karena ini menyangkut nama besar negara, menyangkut nama besar bangsa Indonesia.
Ia memberi contoh misalnya, toko-toko memberikan diskon untuk nanti pada saat Asian Games. Kemudian masyarakat mengadakan lomba-lomba baik di sekolahan, di kampung, atau di kabupaten dan kota masing-masing.
“Saya kira ini akan memberikan dukungan yang besar pada event besar Asian Games 2018,” ujarnya.
