Takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan polisi pun memberikan garis polisi di di kawasan tersebut. Polisi khawatir masyarakat warga datang mendekat ke lokasi tersebut.
Sementara itu, menurut ahli Geologi menyatakan berdasarkan pengamatan ada sebuah rongga besar di dalam lubang yang kemungkinan diperkirakan itu goa.
Menurut alhi Geologi, Jamal Rauf Husain wilayah Maros merupakan daerah satuan batuan formasi Tonasa yang disusun oleh batu gamping. Sehingga saat hujan, terjadi pelarutan karena air hujan mengandung asam.
Meskipun demikian, tim geologi belum bisa memastikan secara lengkap fenomena terbentuknya lubang raksasa misterius di Desa Lebbo Tengae, Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel) tersebut.
Baca juga: Auto Kaya, Pemulung Asal Thailand Ini Temukan “Emas Menganbang” Seharga Rp 9,1 miliar
Dirinya berharap masyarakat tidak menyangkut pautkannya dengan likuefaksi yang terjadi di Palu beberapa waktu lalu.