Padang, Padangkita.com – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memang punya banyak politisi muda dengan segudang prestasi. Salah satunya adalah H. Rahmat Saleh yang saat ini duduk sebagai Sekretaris Umum DPW PKS Sumatra Barat (Sumbar).
Rahmat Saleh lahir di Jakarta pada tanggal 27 April 1983. Pria 38 tahun ini menikmati masa putih abu-abunya di SMA N I Koto XI Tarusan Pesisir Selatan, kemudian melanjutkan kuliah S1 pada Fakultas Farmasi Universitas Andalas (Unand). Selama menempuh kuliah di Universitas Andalas, Rahmat Saleh tercatat sebagai aktivis berprestasi.
Pada tahun 2003 Rahmat Saleh aktif sebagai Ketua Kaderisasi FSI FMIPA Unand, setahun kemudian terpilih menjadi Gubernur BEM FMIPA Unand periode 2004-2005. Setelah mengakhiri jabatannya di organisasi tingkat Fakultas, Rahmat Saleh aktif di organisasi tingkat universitas yakni menjadi pengurus BEM KM Koordinator Badan Pembinaan Mahasiswa Asrama Unand tahun 2005-2006.
Selain aktif di organisasi kampus, Rahmat Saleh juga menorehkan sejumlah prestasi yang mengharumkan nama Universitas Andalas. Tahun 2004 Rahmat Saleh meraih juara 1 Lomba Karya Tulis Mahasiswa (LKTM) Bidang Teknologi tingkat Universitas Andalas, yang kemudian berlanjut mewakilili Unand dalam LKTM bidang Teknologi tingkat wilayah A (Sumatra, DKI, Banten).
Pada event tersebut Rahmat Saleh berhasil juara 1 dan menjadi finalis tingkat nasional dan diundang ke Istana Negara pada tahun 17 Agustus 2005.
Pada acara Dies Natalis FMIPA Unand tahun 2005, Rahmat Saleh terpilih sebagai Mahasiswa Berprestasi Utama Fakultas MIPA, dan menjadi Mahasiswa Berprestasi ke-2 tingkat Universitas Andalas pada tahun yang sama. Selain itu, Rahmat Saleh pernah menjadi utusan Universitas Andalas dalam 8 Besar Finalis Kontes Inovasi Bisnis Indonesia tahun 2005.
Setelah Asrama Mahasiswa Unand berkembang pesat, sambil menyelesaikan studi S1-nya, Rahmat Saleh dipercaya oleh Rektor Universitas Andalas Bapak yang waktu itu dijabat oleh Prof. Musliar Kasim, memberikan kepercayaan kepada Rahmat Saleh untuk masuk menjadi pimpinan pengelola Asrama Mahasiswa Unand mulai tahun 2007 sampai 2010.
Baca juga: Rahmat Saleh Disebut Jadi Skenario PKS untuk Mengisi Posisi Wawako Padang, Ini Hitung-hitungannya
Dalam babak baru kehidupannya, tahun 2007 Rahmat Saleh menikahi Maesaroh, yang merupakan alumni S1 dan S2 Universitas Indonesia. Selama pernikahannya, Rahmat Saleh telah dikaruniai 6 orang Anak, yakni Aisyah Saleha, Abdurrahman Saleh, Ahmad Aljabari Saleh, Rabia Saleha, Ahmad Algifari Saleh dan Sofia Saleha.
Anak pertamanya kini sekolah di SMP IT Pondok Pesantren Ar-Risalah, dan empat anaknya sekolah di YPI ADZKIA, sementara yang bungsu berumur 2 tahun.
Tahun 2010 Rahmat Saleh memutuskan untuk mengundurkan diri dari Pengelola Asrama Mahasiwa Universitas Andalas. Kemudian melanjutkan aktivitas sebagai Pengusaha dan aktif di dunia politik. Di dunia usaha, Rahmat Saleh merintis bisnis ritel pakaian bayi, bisnis salon muslimah, kuliner dan bisnis properti di bawah CV. Bromart Indonesia dan PT. Global Karya Mandiri.
Sambil mengelola usaha, Rahmat Saleh aktif di Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sehingga pada tahun 2010 sampai 2011 Rahmat Saleh aktif sebagai Suppoting sespri Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. Pada tahun 2013-2014 Mahyeldi Ansharullah yang maju sebagai calon Wali Kota Padang, meminta Rahmat Saleh sebagai ajudan untuk agenda kampanye mulai putaran pertama sampai putaran kedua selesai bulat Maret 2014.
Di sela-sela mendampingi Mahyeldi, Rahmat Saleh ditugaskan PKS untuk maju sebagai calon Anggota DPRD Provinsi Sumatra Barat dari daerah pemilihan Kota Padang. Ternyata, takdir Allah menetapkan Rahmat Saleh terpilih sebagai Anggota DPRD Provinsi Sumatra Barat termuda dari Daerah Pemilihan Kota Padang periode 2014-2019.
Rahmat Saleh dilantik menjadi anggota DPRD Provinsi Sumatra Barat ketika usia 31 tahun. Meskipun Rahmat Saleh anak muda pendatang baru di DPRD Sumatra Barat, selama 4 tahun (2014-2018), ia dipercaya menempati berbagai pimpinan strategis pada alat kelengkapan dewan dan panitia khusus pembahasan peraturan daerah.
Rahmat Saleh dipercaya PKS sebagai pimpinan Fraksi (sekretaris Fraksi PKS 2014-2019). Tahun 2016 Rahmat Saleh terpilih sebagai pimpinan Komisi II (Bidang Ekonomi), dan tahun 2018 terpilih sebagai pimpinan Komisi V (Bidang Kesra).
Dalam berbagai pembahasan Perda strategis, Rahmat Saleh terpilih sebagai pimpinan Pansus. Di antara Perda yang sudah disahkan di bawah pimpinan Rahmat Saleh yakni Perda Pengelolaan Hutan, Perda Kemandirian Pangan, Perda Pasar Rakyat, Perda Pengelolaan Aset Daerah dan lainnya.
Selain itu, Rahmat Saleh juga aktif di berbagai organisasi sosial masyarakat. Di antaranya, Rahmat Saleh menjabat sebagai Sektretaris Karang Taruna Provinsi Sumatra Barat periode 2017-2022. Kecuali itu, Rahmat Saleh juga merupakan Anggota Dewan Kehormatan PMI Kota Padang 2 periode, yakni 2015-2020, dan 2020-2025.
Di organisasi olah raga, Rahmat Saleh dipercaya sebagai Ketua Olahraga Tarung Derajat Kota Padang dua periode, yakni periode tahyn 2016-2021 dan 2021-2026. Rahmat Saleh juga merupakan Wakil Ketua Umum pada organisasi Ikatan Karate Nasional (INKANAS) periode 2020-2025.
Pada Pemilihan Umum Legislatif tahun 2019, Rahmat Saleh kembali terpilih menjadi Anggota DPRD Provinsi Sumatra Barat periode 2019-2024. Setelah terpilih untuk kedua kalinya di DPRD Provinsi Sumatra Barat, Rahmat Saleh dipercaya sebagai Sekretaris Umum DPW PKS Sumatra Barat 2020-2025.
Baca juga: Ratusan Kader PKS Sumbagut Kumpul di Sumbar, Ini yang Dibahas
Sambil melaksanakan tugas DPRD dan mendampngi Mahyeldi Sebagai Sekretaris DPW PKS Sumatra Barat, Rahmat Saleh juga aktif dalam aktivitas dakwah, seperti pengisi kajian rutin kelompok pemuda, majelis taklim, khatib Jumat dan Hari Raya serta aktif sebagai pemateri rutin kajian Cahaya Hati ANTV relay SUMBAR serta aktif memberikan inspirasi melalui kanal youtube HRS Way. [*/pkt]
