Kasus Covid-19 Terus Bertambah, Sekolah Tatap Muka di Pessel Tetap Jalan

Berita Sumatra Barat terbaru

Hari pertama para Siswa di Pesisir Selatan masuk Sekolah saat pandemi Covid-19, Senin (12/7/2020). [Foto: Andri Mardiansyah/Padangkita.com]

Berita Pesisir Selatan terbaru dan berita Sumbar terbaru: Sekolah tatap muka di Pesisir Selatan (Pessel) terus diterapkan meskipun beberapa hari terakhir terjadi peningkatan kasus Covid-19

Painan, Padangkita.com - Meski beberapa hari terakhir terjadi peningkatan kasus baru Covid-19, sekolah tatap muka di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) masih tetap berjalan.

Dari laporan Gugus Tugas Covid-19 Sumbar, hari ini tercatat satu orang lagi warga Pessel positif terjangkit Covid-19. Dua hari lalu, 16 orang warga Pessel yang positif Covid-19. Namun demikian, Pessel sendiri masih masuk dalam zona kuning atau penyebaran Covid-19 risiko rendah.

Dengan temuan kasus positif itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pesisir Selatan, Suhendri mengatakan, sokolah tatap muka belum diliburkan.

Dia hanya mengingatkan kembali kepada semua kepala sekolah, mulai dari jenjang Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat di lingkungan sekolah.

"Secara umum sekolah masih tetap tatap muka, kecuali jika ada orang tua yang mengkhawatirkan anaknya ke sekolah, maka dilayani dengan daring atau luring," kata Suhendri, Senin (7/9/2020).

Baca Juga: Hasil Pemeriksaan ‘Swab’ 40 Pejabat Pessel dan Staf Negatif Covid-19

Penambahan kasus positif Covid-19 di Pessel tersebar di sekitar Kecamatan IV Jurai, yaitu Painan, Salido dan Sago. Bagi daerah yang terpapar itu, kata dia, hingga saat ini belum ada keputusan dari pemerintah untuk meliburkan sekolah atau kembali sekolah dengan metode daring.

Untuk itu, dia sangat menekankan kepada pihak sekolah agar benar-benar menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan konsisten.

Jika ada yang berhubungan kontak dengan pasien yang terpapar, dia mengimbau agar segera melakukan isolasi mandiri di rumah. "Jika harus swab berdasarkan anjuran Dinkes supaya diikuti," ucapnya. [mfz/pkt]


Baca berita Pesisir Selatan terbaru dan berita Sumbar terbaru hanya di Padangkita.com

Baca Juga

Andre Rosiade: Jelang Lebaran, Gerindra Bagikan Ribuan Paket Sembako untuk Korban Banjir Pessel
Andre Rosiade: Jelang Lebaran, Gerindra Bagikan Ribuan Paket Sembako untuk Korban Banjir Pessel
Andre Rosiade kembali Realisasikan Janji Hadirkan Listrik bagi Masyarakat Surantih Pessel
Andre Rosiade kembali Realisasikan Janji Hadirkan Listrik bagi Masyarakat Surantih Pessel
Tak hanya Sediakan Sahur, Gerindra  juga Bagikan Takjil dan Nasi Berbuka untuk Korban Banjir
Tak hanya Sediakan Sahur, Gerindra juga Bagikan Takjil dan Nasi Berbuka untuk Korban Banjir
Gubernur Mahyeldi Minta Rincian Kerugian Kerusakan TPI Surantih Akibat Banjir
Gubernur Mahyeldi Minta Rincian Kerugian Kerusakan TPI Surantih Akibat Banjir
Gubernur Mahyeldi Salurkan 220 Ton Beras Cadangan Pangan untuk Warga Pessel
Gubernur Mahyeldi Salurkan 220 Ton Beras Cadangan Pangan untuk Warga Pessel
Bank Nagari Serahkan Bantuan Rp50 Juta untuk Korban Banjir di Pesisir Selatan
Bank Nagari Serahkan Bantuan Rp50 Juta untuk Korban Banjir di Pesisir Selatan