Batusangkar, Padangkita.com - Sebanyak 26.000 masyarakat yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Tanah Datar menerima bantuan beras masing-masing 10 Kilogram.
"Bantuan beras ini diserahkan sebagai salah satu upaya membantu masyarakat menjelang Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah/2023 Masehi," kata Bupati Eka Putra saat kegiatan penyerahan simbolis, Kamis (13/4/2023) di Kantor Pos Batusangkar.
Dikatakan Eka, bantuan itu diberikan kepada masyarakat yang tersebar di 14 Kecamatan dengan total 260 ton beras yang didistribusikan melalui PT. Pos Indonesia Batusangkar yang bekerja sama dengan Pemerintah Daerah dan Bulog.
“Selaku Kepala Daerah saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pemberian bantuan beras ini hingga terdistribusi dengan baik kemasyarakat, semoga apa yang kita lakukan ini menjadi amal ibadah bagi kita semua,” ucapnya.
Sementara terkait stok pangan selama bulan puasa hingga lebaran nanti, dia mengatakan aman dan mencukupi, dan harga bahan pangan juga terkendali.
Kepala Dinas Pangan dan Perikanan Suhermen mengatakan, pemberian bantuan tersebut dalam rangka Penyaluran Cadangan Pangan (PCP) dari hasi koordinasi Pemerintah Daerah (OPD terkait) PT. Pos Cabang Padang Panjang dan Bulog Sub Drive Solok.
“Untuk penerima bantuan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Tanah Datar sebanyak 26,032 orang. Dimana bantuan 10 kg ini diberikan untuk tiga bulan yakni Maret, April dan Mei yang diberikan secara bertahap dan untuk pendistribusian ditugaskan kepada PT. Pos Indonesia,” ucapnya.
Sementara itu Irham Asmen dari kantor Cabang Bulog Solok mengatakan, untuk stok Tanah Datar masih dibutuhkan tambahan 110 ton lagi dari pusat dan diperkirakan tanggal 17-19 April ini sudah tiba di Tanah Datar dan diupayakan menjelang lebaran sudah habis terdistribusikan.
Baca Juga : Bupati Tanah Datar Salurkan Bantuan dari Baznas untuk Korban Kebakaran di Sungayang
“Saat ini didistribusikan ke Kecamatan Tanjung Emas, Lima Kaum, Sungai Tarab, Rambatan, Pariangan, Sungayang dan X Koto,” pungkasnya. [djp]