Padangkita.com - Tingginya curah hujan akhir-akhir ini khususnya di wilayah Agam dan Bukittinggi mengakibatkan adanya tanah longsor yang mengakibatkan terganggunya arus lalu lintas.
Pada hari Selasa (24/4) pukul 06.40 WIB, di Jalan Raya Nasonal Lintas Propinsi Km 10 Jorong Muaro, Nagari Koto Rantang, Kec. Palupuh, Kab. Aagam, wilayah hukum Polres Bukittinggi telah terjadi longsor tanah.
Kapolres Bukittinggi AKBP Arly Jembar Jumhana, SIK, MH melalui Iptu Purwanta menjelaskan bahwa terjadinya langsor tanah adalah diakibatkan tingginya curah hujan akhir-akhir ini.
“Akibat longsor ini, sehingga mengganggu arus lalu lintas untuk sementara dari arah Bukittinggi menuju Medan dan sebaliknya”, katanya.
Untuk itu, Kapolsek Palupuh meghimbau kepada pengendara baik roda dua, dan roda empat atau lebih untuk lebih hati melewati lokasi longsor bahwkan lintasan daerah palupuh karena rawan longsor, karena setelah longsor tadi padi sekira pukul 08.05 WIB adanya truk terpeleset masuk jurang saat melewati lokasi longsor namun tidak ada korban jiwa.
Iptu Purwanta menambahkan untuk antisipasi kemacetan lalu lintas, Polsek Palupuh menempatkan personil Polsek di lokasi untuk mengatur lalu lintas.
“Kembali kami himbau untuk para pengendara suapaya tetap hati-hati melintasi jalan raya nasional lintas melewati palupuh, karena rawan longsor”, pungkasnya seperti dikutip dari tribratanews.sumbar.polri.go.id, Selasa (24/05/2018).
