Jadi Viral Usai di Masak Lord Adi, Ini Fakta Menarik Seputar Ikan Rinuak Danau Maninjau

Jadi Viral Usai di Masak Lord Adi, Ini Fakta Menarik Seputar Ikan Rinuak Danau Maninjau

Suhaidi Jamaan, kontestan MasterChef Indonesia asal Tanah Datar. [Foto: Istimewa]

Padang, Padangkita.com - Selain pesona alam nan memukau, Danau Maninjau Kabupaten Agam, Sumatera Barat juga menawarkan kuliner khas yang tak ada duanya. Adalah rinuak, jenis ikan yang kini viral usai dimasak salah satu juara Master Chef Indonesia (MCI), Lord Adi di akhir tahun 2021 lalu.

Pria asal Kabupaten Tanah Datar ini waktu itu pulang kampung menyempatkan untuk memasak di tepian Danau Maninjau untuk konten Youtube Lord Adi Official bersama rekannya di MCI Bryan Feeysienanda.

Sebelum memasak, mereka terlebih dahulu menangkap ikan tersebut di Danau. Lalu apa saja fakta seputar ikan Rinuak? Berikut ulasan Padangkita.com.

Rinuak adalah ikan berukuran sangat kecil yang merupakan endemik Danau Maninjau. Ikan ini memiliki bentuk yang sangat kecil, berwarna putih kekuningan, mirip seperti ikan teri Medan.

Dilansir dari laman budaya-indonesia.orgikan ini sangat istimewa, karena hanya bisa hidup di Danau Maninjau. Jika Anda kebetulan sedang berkunjung ke kawasan Maninjau, maka jangan lupa membeli rinuak.

Salah satu perkampungan yang menjual berbagai penganan olahan rinuak yakni perkampungan kuliner Nagari Gasan, Kecamatan Tanjung Raya, Agam.

Di sana terdapat puluhan pedagang yang berjualan, indahnya pemandangan sekitar danau ini semakin memesona, sembari menikmati renyahnya aneka olahan rinuak.

Ikan kecil Rinuak (Psilopsis sp.) disebut kecil karena hanya berukuran 2-3 cm untuk ukuran ikan dewasanya. Ikan Rinuak penuh dengan kandungan gizi yaitu protein dan lemak hewani yang besar.

Dlansir dari penelitian oleh Desmi Erlinda dalam jurnalnya "Penggunaan Tepung Ikan Rinuak Fermentasi untuk Pakan Alternatif Larva Lele Dumbo (Clarias gariepinus burchell)" pada tahun 2014, bahwa adonan ikan rinuak mentah memiliki kandungan protein 21,05% dan lemak 5,93%, ikan rinuak kering memiliki kandungan protein 20,72% dan lemak 5,76% dan ikan rinuak fermentasi memiliki kandungan protein 27,44% dan lemak 6,03%.

Rinuak dijual dalam berbagai penganan ringan yang enak, seperti rinuak goreng, palai rinuak, sala rinuak, dan olahan lainnya. Selain rinuak, olahan hasil Danau Maninjau lainnya juga dijual di sini, mulai dari salai ikan bada danau, pensi, salai ikan nila, udang, lopter, serta salai ikan sarokon.

Baca Juga : Lord Adi Buat Rekor Menang Challenge MasterChef Indonesia 5 Kali Berturut-Turut

Olahan ikan rinuak juga banyak dilirik sebagai salah satu usaha yang cukup menjanjikan. Kuliner ini diminati masyarakat dan wisatawan karena rasanya gurih nan lezat. [*/isr]

Baca Juga

500 Hektare Lahan Kosong di Sekitar Danau Maninjau, YLHI Gandeng Semen Padang Sosialisasikan Kaliandra 
500 Hektare Lahan Kosong di Sekitar Danau Maninjau, YLHI Gandeng Semen Padang Sosialisasikan Kaliandra 
Kemenkomarves Minta Pemkab Agam langsung ‘Action’ Selamatkan Danau Maninjau
Kemenkomarves Minta Pemkab Agam langsung ‘Action’ Selamatkan Danau Maninjau
Danlantamal II Dukung Penataan KJA Kurangi Pencemaran Danau Singkarak
Danlantamal II Dukung Penataan KJA Kurangi Pencemaran Danau Singkarak
Rinuak Ikan Endemik Danau Maninjau Langka, UMKM Menjerit
Rinuak Ikan Endemik Danau Maninjau Langka, UMKM Menjerit
Ada F1 Powerboat di Danau Toba, Ini 5 Danau di Sumbar Sangat Indah Layak Dikunjungi
Ada F1 Powerboat di Danau Toba, Ini 5 Danau di Sumbar Sangat Indah Layak Dikunjungi
Puluhan Nelayan di Tanjung Sani Terima Bantuan Mata Pencarian Alternatif
Puluhan Nelayan di Tanjung Sani Terima Bantuan Mata Pencarian Alternatif